MINANGKABAUNEWS, SOLOK – Bupati Solok Epiyardi Asda menekankan dalam masa pemerintahanya, 74 nagari harus keluar dari kemiskinan dan masalah ekonomi.
Bukan hanya persoalan kemiskinan dan ekonomi, 74 nagari juga harus bisa diakses dengan kenderaan roda empat dan jalanya enak untuk dilintasi.
Kuncinya, sebut Epiyardi, akses jalan harus kita benahi jika jalan tersebut dalam kondisi rusak. Untuk nagari yang belum memiliki akses jalan yang tidak memadai, akan kita buka menggunakan alat berat yang sudah kami serahkan pada nagari.
“Hingga tahun 2024 nanti, target kami Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, tidak ada nagari yang sulit di akses. Baik dengan kenderaan roda dua maupun dengan kenderaan roda empat” ujarnya saat ditemui di Arosuka, Selasa (11/04/2023).
Lebih lanjut, Epiyardi menegaskan, jika persoalan jalan dan transportasi sudah dibenahi dengan baik, mudah di akses dan dilalui oleh kenderaan, maka persoalan ekonomi akan mudah diatasi kesejahteraan masyarakat nagari menjadi meningkat.
“Prinsipnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Solok bertekad membebaskan 74 nagari dari keterisoliran dampak sulitnya transportasi keluar masuk nagari tersebut. Dukung kami, dukung pemerintah Kabupaten Solok untuk mewujudkan nagari yang maju secara ekonomi” katanya.***
