MINANGKABAUNEWS.COM, PASAMAN BARAT – Menyambut bulan suci Ramadhan 1443 H ditengah suasana bencana, sejumlah masyarakat korban bencana gempa di Jorong Mudiak Simpang, Nagari persiapan Timbo Abu, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat melakukan perbaikan rumah ibadah, Senin (21/3/2022) sore.
Seperti diketahui, Nagari persiapan Timbo Abu merupakan daerah yang terparah akibat gempa bumi yang terjadi pada Jum’at (25/2/2022) yang lalu. Hampir 80 persen rumah ibadah yang ada di daerah Timbo Abu tidak bisa digunakan lagi.
Untuk perbaikan rumah ibadah tersebut masyarakat melaksanakan gotong royong bersama. Selain itu, juga terlihat hadir mengunjungi masyarakat saat gotong royong Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia Emma Yohanna dan tim bersama Pj Wali Nagari Timbo Abu Mulyadi.
Dalam kesempatan itu, Emma Yohanna dan tim kolaborasi kemanusiaan sempat menyerahkan bantuan berupa karpet dan sarana pendukung ibadah lainnya, seperti kain sarung, mukena dan perlengkapan lainnya.
“Semoga apa yang kita berikan saat ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga saat menjalankan ibadah dibulan suci ramadhan 1443 H mereka lebih tenang dan khusyuk dalam menjalankan beribadah,” ujar Emma Yohana, Selasa (22/3/2022).
Disamping itu, setelah berdialog bersama masyarakat Emma Yohanna mengaku prihatin melihat keadaan mereka saat ini, dimana momen bulan suci ramadhan 1443 H pada tahun ini, mereka mengahadapi musibah bencana, sehingga akan terasa berbeda dari momen bulan suci ramadhan pada tahun tahun sebelumnya.
“Saya sangat prihatin dengan musibah yang menimpa saudara-saudara saya di Nagari Persiapan Timbo Abu. Untuk itu, mari kita jadikan musibah ini untuk lebih mendekatkan kita pada Allah SWT dan kita lebih maksimal dalam beribadah dibulan suci ramadhan ini,” ucapnya.
Emma Yohanna berharap bencana ini dapat menjadi peringatan bagi kita semua, jika Allah SWT berkehendak, semuanya akan bisa terjadi, bahkan kita akan kembali kepadanya.
“Mari kita jaga tali silaturahmi antar sesama, terutama disaat bulan suci ramadhan, dengan adanya musibah ini akan semakin memperkuat kesabaran dan keimanan kita,” harapnya. (wisnu)
