Guru Honorer Pariaman Ini Butuh Uluran Tangan Biaya Pengobatan 24 Juta Rupiah
Selasa, 28 Januari 2020 - 11:47:33 WIB - 1453
PADANG PARIAMAN - Guru MTs Muhammadiyah di Lubuk Alung yang mengalami kecelakaan tunggal usai menghadiri Hari Bermuhammadiyah Minggu (19/1) tidak dapat membayar biaya rumah sakit.
Ketua Lazismu Sumbar Deri Rizal, Selasa (26/1) mengatakan, sesama warga Muhammadiyah dan sesama umat Islam karena musibah ini menimpah saudara kita mari kita mengeluarkan rezki terbaik yang kita miliki untuk meringankan beban korban.
"Sesama warga Muhammadiyah dan sesama muslim kita bersaudara maka ringankanlah penderitaan saudara kita," ajaknya.
Menurut informasi yang diterima kecelakaan tunggal terjadi karena rok korban terlilit rantai motor menyebabkan korban terjatuh dan kepala terbentur ke aspal. Kemudian dibawa ke rumah Sakit M. Jamil Padang untuk perawatan intensif.
Peristiwa itu terjadi pada hari Minggu (19/1/2020), waktu hari Bermuhammadiyah yang dilaksanakan di Masjid Al Munawarah Muhammadiyah jambak Lubuk Alung, Padang Pariaman.
"Alhamdulillah, telah dilakukan operasi dan perawatan selama 5 hari ternyata beliau tidak memiliki BPJS dan harus mengeluarkan biaya mandiri. Sedangkan biaya operasi dan perawatan tertunggak 24 juta rupiah," ujarnya.
Deri Rizal menambahkan, Lazismu Sumbar mengajak agar dapat berpartisipasi dan meringankan beban guru tersebut.
"Bagi warga yang ingin berpartisipasi dalam Muhammadiyah Peduli tunggakan rumah sakit guru honorer Rina, bantuan dapat dikirmkan ke Bank Syariah Mandiri 7999907077 an. LAZISMU Sumbar, konfirmasi bantuan ke nomor 0822 8362 3022," ujarnya.
Saat ini Rina sudah pulang dari rumah sakit M. Djamil Padang untuk sementara menggunakan jaminan sertifikat rumah. (RI)
REDAKSI DISCLAIMER KARIR INFO IKLAN LOGO PEDOMAN MEDIA SIBER KONTAK