MINANGKABAUNEWS.COM, LIMAPULUH KOTA – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, menggelar kegiatan apel bersama dalam rangka momentum memperingati 17 tahun Bawaslu RI, yang jatuh pada tanggal 9 April 2025.
Hadir dalam apel bersama tersebut Ketua Bawaslu Kabupaten Limapuluh Kota, Yoriza Asra, serta dua pimpinan Bawaslu lainnya, Ismet Aljannata dan Dapit Alexsander. Tak ketinggalan, Kepala Sekretariat Mellia Rahmi, para Kasubbag hinga staf sekretariat.
Ketua Bawaslu Yoriza Asra, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas momentum 17 tahun lahirnya Bawaslu RI. Dia menyebut, pascaterbentuknya Bawaslu RI pada 9 April 2008 sebagai lembaga pengawas Pemilu merupakan sebuah harapan besar bagi semua pihak untuk bagaimana nilai nilai demokrasi itu benar-benar terwujud melalui Pemilu.
“Alhamdulillah, pada momentum hari lahir Bawaslu RI tahun ini, banyak catatan penting. Pertama, kita baru saja menyelesaikan dua agenda besar di tahun 2024 kemaren, yaitu pengawasan penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan Serentak di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota,” sebut Yori dalam sambutannya.
Kesuksesan pelaksanaan tugas pengawasan, dia menambahkan, tidak terlepas dari kontribusi dan pengabdian seluruh jajaran dan unsur sekretariat. Sebab itu, dia menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya atas pengabdian dan kerja keras jajaran panitia adhoc dan staf sekretariat.
Kedua, melalui momentum 17 tahun Bawaslu RI yang bertema ‘konsisten mengawal demokrasi’ ia mengharapkan, dapat dimaknai dengan capaian kinerja yang sudah disuguhkan oleh Bawaslu terhadap negara. Karena, katanya, selama 17 tahun berdirinya Bawaslu, setidaknya telah menunjukan eksistensinya dalam mengawal demokrasi.
“Namun tidak kita pungkiri bahwa keberhasilan ini tidak luput dari catatan-catatan evaluasi yang harus kita maknai sebagai Langkah-langkah penyempurnaan,” tukuknya.
Dirinya mengimbau kepada seluruh jajaran Bawaslu Lima Puluh Kota, untuk terus menjalankan komitmen penugasan, sebagai bentuk konsistensi kita sebagai bagian dari jajaran pengawas Pemilu.
“Alhamdulillah, Bawaslu 50 Kota saat ini merupakan salah satu dari 8 kabupaten/kota yang sudah ditetapkan sebagai Satua Kerja (Satker) di Sumatera Barat. Ini patut kita syukuri bahwa kita sudah memiliki SOTK yang lengkap,” sebut Yoriza Asra.
Dalam kesempatan itu, Yori juga menekankan pentingnya menjalankan tata kerja dan pola hubungan secara maksimal, disamping selalu berupaya meningkatkan kapasitas diri sesuai dengan tupoksi masing-masing.
“Termasuk menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik secara kekeluargaan maupun struktural baik antar personil dalam maupun antar satuan organisasi atau divisi, serta selalu menjunjung tinggi etika dan loyalitas,” pesannya.
Terakhir di masa non tahapan, dirinya mengajak, seluruh jajaran Bawaslu terus melakukan evaluasi kinerja yang sudah dicapai. Baik dari aspek penguatan kelembagaan, langkah-langkah pencegahan, strategi pengawasan, pengelolaan penanganan pelanggaran, eksistensi kehumasan dan pengelolaan anggaran serta pengelolaan hingga perawatan kearsipan. (akg)
