MINANGKABAUNEWS.com, PADANG – Atmosfer religius mulai menyelimuti salah satu kota bersejarah di jantung Minangkabau. Bukittinggi, kota yang dikenal dengan sejuta pesona alamnya, kini tengah bersiap menjadi pusat perhelatan akbar umat Islam di Sumatera Barat.
Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional tingkat provinsi yang ke-41 akan segera bergulir di kota berjuluk Jam Gadang ini. Persiapan matang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Bukittinggi untuk menyambut gelaran bergengsi tersebut.
Penyelenggaraan MTQ kali ini mengambil konsep tersebar dengan melibatkan 16 lokasi strategis di seluruh penjuru kota. Lapangan Kantin ditunjuk sebagai venue utama yang akan menjadi saksi pembukaan megah acara ini.
Sebanyak 11 masjid di setiap kecamatan turut dilibatkan sebagai tempat berlangsungnya berbagai cabang lomba. Tak hanya itu, beberapa gedung penting seperti Gedung RRI Bukittinggi, Auditorium Pustaka Bung Hatta, GOR Bermawi, hingga MAN 2 Bukittinggi juga disiapkan untuk mengakomodasi seluruh rangkaian kegiatan.
Hampir seluruh venue telah memasuki tahap finishing dan penyempurnaan. Wajah kota pun telah berhias dengan umbul-umbul dan marawa yang berkibar di sepanjang jalan protokol, menandakan kesiapan tuan rumah menyambut para peserta dan tamu undangan.
Puncak pembukaan MTQ Nasional tingkat Sumatera Barat ini dijadwalkan berlangsung pada Sabtu malam, 13 Desember 2025, di Lapangan Kantin. Acara pembukaan akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, H. Al Amin, memastikan seluruh rangkaian acara akan berlangsung selama enam hari penuh, mulai 13 hingga 18 Desember 2025.
“Mudah-mudahan dengan berkumandangnya ayat suci Alquran, bencana jauh dari kita semua,” ujar H. Al Amin penuh harap.
Perhelatan ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi tilawah dan tahfidz, tetapi juga momentum spiritual bagi masyarakat Sumatera Barat untuk semakin mendekatkan diri kepada Al-Quran.






