PAINAN – Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, secara resmi melantik pengurus Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Pesisir Selatan dalam sebuah acara yang digelar di Gedung PCC pada Senin, 17 Maret 2025.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Pesisir Selatan, Dr. Hj. Lisda Hendrajoni, Wakil Bupati Dr. Risnaldi, serta sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk Kajari, perwakilan Kapolres, dan perwakilan Dandim 0311. Selain itu, hadir pula kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan organisasi wanita, serta pengurus organisasi lainnya yang mendukung kegiatan PKK di daerah tersebut.
PKK sebagai Penggerak Kesejahteraan Keluarga
Dalam sambutannya, Bupati Hendrajoni menegaskan bahwa TP PKK memiliki peran strategis dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, sinergitas antara PKK dan OPD sangat penting untuk mendukung program-program prioritas pemerintah daerah.
“PKK adalah mesin penggerak kesejahteraan keluarga. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama di tingkat keluarga,” ujar Hendrajoni.
Ia juga menekankan pentingnya loyalitas dan pengabdian para pengurus PKK serta kader Posyandu dalam menjalankan tugasnya di tengah masyarakat.
“Saya berharap PKK dapat bekerja dengan hati, memberikan yang terbaik untuk kesejahteraan keluarga dan masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Bupati mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dalam mewujudkan pembangunan daerah yang lebih baik.
“Mari kita semua berikan loyalitas dan pengabdian pada masyarakat Pesisir Selatan demi terwujudnya kesejahteraan yang merata dan berkelanjutan,” tutupnya.
Fokus PKK pada Pemberdayaan Perempuan dan Pembinaan Adat Istiadat
Sementara itu, Ketua TP PKK Pesisir Selatan, Dr. Hj. Lisda Hendrajoni, menyatakan bahwa program-program PKK akan diselaraskan dengan kebijakan nasional, termasuk 10 Program Pokok PKK dan enam program utama Posyandu.
“Kami akan menyesuaikan program dengan visi dan misi Bupati Pesisir Selatan, terutama dalam bidang pemberdayaan perempuan yang menjadi fokus utama kami,” ungkap Lisda Hendrajoni.
Sebagai langkah awal, setelah pelantikan pengurus TP PKK tingkat kabupaten, ia meminta pengurus PKK kecamatan segera melantik pengurus di tingkat nagari.
“Setelah PKK kabupaten dilantik, kami meminta PKK kecamatan segera melantik pengurus di tingkat nagari agar kita bisa mulai bekerja hingga ke akar rumput,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa strategi TP PKK ke depan akan mencakup berbagai aspek pembinaan, termasuk adat istiadat dan agama, guna memperkuat nilai-nilai sosial dalam masyarakat.
“Insyaallah, ke depan kita akan melakukan banyak pembinaan terkait adat, agama, dan pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Dengan pelantikan ini, TP PKK Pesisir Selatan diharapkan dapat semakin solid dalam menjalankan berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga di seluruh wilayah kabupaten Pesisir Selatan. (Ronal)






