Capil Malala ka Malalak bersama Pemuda Pelopor Fadli Rahmadi, Bikin KTP Warga yang Terbaring Sakit dan Disabilitas di Malalak Barat

MINANGKABAUNEWS.com, AGAM — Menyambut ulang tahun kecamatan Malalak yang ke-16 Tahun, Fadli Rahmadi selaku tokoh pemuda malalak menggelar program Capil Malala ka malalak bersama Pemuda pelopor di Kecamatan Malalak, belum lama ini.

Kegiatan ini perdana dilakukan di Kantor Walinagari Malalak Barat dan juga dihadiri oleh Pujianto selaku Walinagari Malalak Barat, Bahrizal selaku Bamus Malalak Barat serta Masyarakat Nagati Malalak Barat yang akan melakukan perekaman KTP.

Read More

Setelah itu, Fadli Rahmadi yang akrab disapa Panduko ini membawa Team Capil Agam Kunjungan Rumah ke Rumah Masyarakat yang terkategori Disabilitas dan Sakit untuk melakukan Perekaman data Penduduk.

Rumah pertama yang dikunjungi yaitu Rumah Meri yang merupakan Seorang Gadis perempuan yang sudah berumur 26 tahun. Namun tidak memiliki KTP karena terkategori disabilitas. Jauhnya jarak antara Nagari Malalak Barat ke Lubuk Basung tentu menjadi penghalang untuk meri melakukan perekaman KTP, Sadar akan kondisi ini, Fadli Panduko merasa perlu melakukan Aksi Nyata untuk aspirasi Masyarakatnya yaitu membawa Team Capil Agam untuk perekaman KTP di Rumah Meri agar selanjutnya meri memiliki KTP untuk bisa dipergunakan Meri selanjutnya.

“Alhamdulillah pak, Sanang hati kami mancaliak Meri galak saat dibuekan KTPnyo di rumah, indak pernah tabayang di kami salamoko bisa mambuek KTP dirumah, yo dakek rasonyo lubuak basuang dari malalak ko kini pak, tarimo kasih banyak panduko” Kata Pak Tukangpati selaku keluarga dari Meri.

Setelah perekaman KTP di rumah meri, selanjutnya Fadlli Panduko mengajak Team Capil Agam kerumah Pak Kalidi yang merupakan Masyarakat Jorong Hulubanda Nagari Malalak Barat. Kalidi selama ini tinggal di sebuah rumah tua dan tanpa memiliki KTP maupun KK.

“Kita prihatin melihat kondisi masyarakat kita yang tinggal seorang diri di rumah kayu tanpa WC dan juga Lampu, awalnya saya mengetahui ini ketika akan mendaftarkan Nama beliau untuk permohonan Bantuan rumah tidak layak huni ke Pemerintaj Kabupaten Agam, Namun sayang pada waktu itu ternyata Bapak Kalidi tidak memiliki data kependudukan Apapun.” Kata Fadli Panduko

“Awalnya kita sudah membawa Bapak kalidi dari malalak ke Lubuk Basung untuk cek sidik jari dan Perekaman KTP, namun karena kurangnya data maka pada saat itu hanya bisa dilakukan cek sidik jari dan retina Mata.” Sambung Fadli

“Pada saat Capil Malala ka malalak bersama Pemuda Pelopor ini, Bapak Kalidi sedang Sakit parah dan hanya bisa terbaring diatas tempat tidur di rumah anaknya, Akhirnya dilakukan perekaman Lansung disaat Bapak Kalidi terbaring di Tempat tidur. Hal ini diupayakan untuk mengurus BPJS Gratis Bapak kalidi yang dirasa sangat perlu untuk pengobatan Bapak Kalidi.” Tambah Fadli Panduko

Setelah dilakukan perekaman KTP, Via selaku Anak dari Bapak Kalidi mengatakan,” uni baradiak kakak rasonyo Ndak Jo apo Lo jaso panduko kakami baleh doh,maliek perjuangan panduko untuak mambuek data gaek uni, cuma raso tarimokasih sabanyak banyak nyo yg bisa kami ucapkan untuak panduko. semoga apo yang panduko Cito-citokan tacapai lah handaknyo.. semoga sudah iko labiah banyak yg bisa marasoan pertolongan panduko.amiin.”

Fadli Rahmadi,S.Hut (Panduko) selaku Pemuda pelopor Tingkat Nasional mengucapkan terimakasih kepada pemerintah Kabupaten Agam dibawah kepemimpinan AWR dan juga kepala Dinas Dukcapil Agam, Helton.

Related posts