MINANGKABAUNEWS, AGAM — Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Agam komitmen capai target 70 persen cakupan vaksinasi Covid-19 di akhir tahun ini. Untuk itu, Satgas Covid-19 Agam telah menyiapkan berbagai macam strategi untuk mencapainya.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, Irwan Fikri, mengatakan ketertinggalan capaian vaksinasi Covid-19 harus dikebut dalam waktu kurang lebih dua bulan.
“Kita harus mengejar ketertinggalan, capaian 70 persen yang ditargetkan harus tercapai hingga akhir tahun,” ujarnya saat memimpin rapat evaluasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, Selasa, (2/11/2021).
Dipaparkan lebih lanjut, persentase warga setempat yang telah divaksin Covid-19 terus merangkak naik. Tren tersebut diharapkan bertahan dan terus meningkatkan, agar target 70 persen warga di 16 kecamatan bisa dicapai.
Menurutnya, gebyar vaksinasi dan gerai-gerai vaksinasi Covid-19 di nagari-nagari harus terus dioptimalkan. Untuk mencapai target herd immunity di akhir tahun, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 harus digelar nyaris setiap hari.
“Untuk itu sangat diharapkan sekali keterlibatan kita semua. Mencapai herd immunity 70 persen adalah pekerjaan rumah kita bersama, ayo kita bekerja keras untuk vaksinasi ini,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Agam, AKBP Dwi Nur Setiawan yang juga Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 setempat menyebut upaya percepatan vaksinasi dapat dilakukan melalui sejumlah strategi.
Strategi itu antara lain melaksanakan Gebyar Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) dengan maksimal, menarik minat bervaksin masyarakat dengan sejumlah doorprize dan grandprize.
Lalu mempercepat entri data warga yang telah divaksin dengan cara menambah pleton P-Care, menggencarkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di nagari dengan target minimal per hari sebanyak 200 dosis.
