MINANGKABAUNEWS.com, JAKARTA – Hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei menunjukkan kekalahan sejumlah pasangan calon petahana dalam Pilkada Serentak 2024. Banyak dari mereka dikalahkan oleh kandidat yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Berikut ini daftar kekalahan petahana di berbagai daerah berdasarkan data quick count:
1. Edy Rahmayadi (Sumatera Utara)
Pasangan petahana Edy Rahmayadi dan Hasan meraih 37,38 persen suara menurut quick count Indikator Politik Indonesia. Mereka kalah dari pasangan Bobby Nasution-Surya, yang diusung KIM Plus, dengan perolehan suara 62,62 persen.
2. Rohidin Mersyah (Bengkulu)
Setelah terjerat kasus korupsi, pasangan Rohidin Mersyah-Meriani hanya mengumpulkan 43,82 persen suara versi quick count LSI Denny JA. Mereka kalah dari lawan yang diusung KIM Plus. Rohidin sebelumnya ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada 23 November atas dugaan pengumpulan dana ilegal untuk kampanye.
3. Arinal Djunaidi (Lampung)
Petahana Lampung, Arinal Djunaidi, bersama Sutono, hanya memperoleh 17,46 persen suara menurut quick count Indikator Politik Indonesia. Pasangan Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela unggul jauh dengan 82,54 persen suara. Kekalahan Arinal diduga berkaitan dengan protes warga terkait buruknya infrastruktur jalan di Lampung, yang bahkan menarik perhatian Presiden Jokowi.
4. Murad Ismail (Maluku)
Pasangan Murad Ismail-Michael Wattimena hanya meraih 26,74 persen suara berdasarkan quick count Maleo Institut. Lawannya, Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath, unggul dengan 49,88 persen suara.
5. Isran Noor (Kalimantan Timur)
Pasangan petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi memperoleh 43,61 persen suara menurut Indikator Politik Indonesia. Mereka kalah dari pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji, yang meraih 56,39 persen suara.
6. Erzaldi Rosmand Djohan (Bangka Belitung)
Pasangan petahana Erzaldi Rosmand Djohan-Yuri Kemal Fadlullah kalah dari Hidayat Arsani-Hellyana, berdasarkan quick count sejumlah lembaga survei.
7. Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi (Nusa Tenggara Barat)
Dua petahana NTB, Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi, yang maju dengan pasangan berbeda, kalah dari pasangan Lalu Muhamad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri menurut hasil quick count.
8. Rusdy Mastura (Sulawesi Tengah)
Petahana Rusdy Mastura bersama Sulaiman Agusto berada di posisi ketiga dalam Pilgub Sulteng. Pasangan Anwar Hafid-Reny Lamadjido unggul telak, sementara Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri berada di posisi kedua.
9. Sutarmidji (Kalimantan Barat)
Petahana Sutarmidji-Didi Haryono gagal mempertahankan kemenangan di Kalbar. Berdasarkan survei internal, pasangan Norsan-Krisantus unggul dengan raihan suara 52,36 persen.