MINANGKABAUNEWS, SOLOK – Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra mengingatkan bahwa kesejahteraan anak yatim menjadi tanggung jawab kita semua pihak. Mulai dari pemerintah, pihak swasta, hingga masyarakat.
Perhatian dan kepedulian terhadap anak yatim dan dhuafa tidak cukup hanya berlangsung selama bulan Ramadhan saja, tetapi harus dilakukan sepanjang waktu sampai mereka memasuki fase perkembangan dan usia yang bisa hidup mandiri.
Dhani mengapresiasi langkah pengurus Masjid Al Firdaus Kelurahan KTK yang memberikan santunan kepada anak-anak yatim. Ia berharap hal ini dapat dilanjutkan juga di luar bulan Ramadan.
“Pendidikan dan tumbuh-kembang anak yatim pada hakikatnya merupakan tanggungjawab kita bersama sebagai umat yang beriman,” Pesan Dhani, ketika berbincang dengan MinangkabauNews.com usai sholat Idul Fitri, Rabu (10/4/2024).
“Masjid menjadi tempat yang tepat untuk memupuk rasa kepedulian. Menurutnya masjid merupakan simbol dari kesetaraan. Kerenanya, masjid sejatinya dapat menjadi penghubung kasih sayang antar umat” Katanya.
Ciiptakan masjid yang ramah anak dan responsif terhadap problematika sosial, pendukung kasih sayang kepada sesama manusia, utamanya anak yatim.***






