Disdikbud Bukittinggi Gelar FGD Perlindungan, Pengembangan dan Pemanfaatan Koleksi Museum

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS.com, BUKITTINGGI – Kepala Sekolah dari satuan pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat mengikuti Forum Grup Discussion (FGD) Perlindungan, Pengembangan dan Pemanfaatan Koleksi Museum, bertempat di Istana Bung Hatta, Selasa (7/11/2023) pagi.

Kegiatan ini diselenggarakan Disdikbud Kota Bukittinggi dan langsung dibuka oleh Asisten II Rismal Hadi.,S.STP, M.Si., didampingi Kabid Budaya Tri Astanawa.,S.Ag., S.Pd.I, M.Pd., dan JFT Pamong Budaya Disdikbud Kota Bukittinggi Beta Ayu Listiyorini, S.S.

Read More

Kegiatan FGD ini berlangsung sehari itu menghadirkan Narasumber; Pamong Budaya Ahli Madya BPCB Wilayah III Sumbar Teguh Hidayat, Kabid Kebudayaan Pemkab Pasaman Jaffar, SH., Dosen UIN Syech M.Djamil Jambek Bukittinggi Prof. Silfia Hanani, S.Ag., M.Ag.

Suasana acara Focus Group Discussion di Istana Bung Hatta, Bukittinggi.

Rismal dalam sambutannya tekankan, pentingnya memilihara, menjaga dan melestarikann cagar budaya mengacu pada UU. Nomor 11 Tahun 2010 dan Perwako Nomor 12 juga dalam pemanfaatan harus dijaga karna fungsinya strategis mempelajari masa lalu saat ini.

“pengelolaan museum yang ada harus tertata dengan rapi dan display jangan ada kesan peninggalan barang kuno dan tidak berdebu,” ujar Rismal.

Ia menjelaskan, keberadaan museum sebagai sarana mengenal jejak sejarah sekaligus sebagai sarana edukasi harus digiatkan dan tidak ditinggalkan dan ini merupakan tantangan bagi pengelola museum.

“Ya, untuk itu perlu ada kajian mendudukkan keberadaan museum, sehingga tidak menimbulkan perdebatan di kalangan scientific sejarah,” terang Rismal Hadi menutup. (Warman)

Related posts