MINANGKABAUNEWS.COM, MENTAWAI – Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Martinus Dahlan dalam pertemuan dengan sejumlah wartawan dilingkungan Pemda Mentawai menyebutkan. Bahwa untuk membangun sebuah kemajuan daerah butuh insan pers untuk mempublikasikan keadaan dan kondisi suatu daerah.
“Kita harus selalu bersinergi dengan insan pers untuk saling berdiskusi dan saling bertukar pikiran, demi kemajuan pembangunan di Kabupaten Mentawai kedepannya “, ujar Martinus Dahlan dalam pertemuan terhadap wartawan sekaligus penandatanganan kerjasama diruang Aula kantor Bupati Km 5 Tuapeijat, Selasa (14/02/2023).
Peran penting insan pers untuk mendukung dan bekerja sama dengan Pemda memang sangat perlu. Demi pembangunan Mentawai yang masih berstatus Daerah 3T harus dipublikasikan ke dunia luar agar mereka tau keadaan kita di pulau terluar.
Pj Bupati mengungkapkan, saat ini APBD kita jalan ditempat, tahun ini hanya berkisar Rp 900 miliar, dan mustahil ini cukup untuk membangun Mentawai.
Untuk membangun Mentawai, yang tersebar ditiga pulau ada butuh kekuatan anggaran yang memadai. Namun dengan keadaan anggaran yang sangat terbatas itu, kita jangan lemah, harus berlari bahkan harus loncat untuk maju dan keluar dari 3 T, sebutnya.
“Seharusnya kalau kita daerah 3 T, anggaran juga harus 3 T”, ujar Martinus Dahlan kepada Wartawan saat sesi diskusi.
Selain itu, Pemerintah Daerah tidak akan maju tanpa ada peran dan bantuan serta dukungan pers. Pers merupakan salah satu mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi publik kepada masyarakat luas.
Pers juga memiliki peran sebagai kontrol sosial atas kebijakan maupun program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah.
Dengan adanya pertemuan bersama wartawan, media kedepannya, dapat membantu menginformasikan agenda pembangunan guna mewujudkan visi misi Pemerintah Kabupaten Mentawai kedepannya.
“Mari kawan kawan media kita menjadi satu tim yang kuat dan solid dalam mempublikasikan program pembangunan agar diketahui oleh masyarakat luas dan dunia luar, imbuh Martinus. (Tirman)