Lubuk Sikaping, Minangkabaunews.com – SMKN 1 Lubuk Sikaping mengadakan kegiatan Parenting Education dan Penguatan Karakter Peserta Didik Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka, Selasa (12/12/2023) di Mushalla Nurul Ilmi SMKN 1 Lubuk Sikaping.
Kegiatan ini dihadiri kepala sekolah, wakil kepala sekolah, ketua program keahlian dan orang tua siswa.
Kegiatan Parenting Education ini merupakan kegiatan edukasi untuk orang tua siswa mengenai pendidikan di SMK. Pelaksanaan kegiatan Ini dibagi menjadi 3 sesi, sesi pertama pukul 08.00 -09.00 WIB dihadiri orang tua siswa kelas X sesi kedua pukul 09.30-11.30 dihadiri orang tua siswa kelas XI dan terakhir pukul 11.00-12.00 dihadiri orang tua siswa kelas XII.
Dalam kesempatan ini Kepala Sekolah SMKN 1 Lubuk Muslim, M.Pd menyampaikan, beberapa hal yang terkait dengan tranformasi pendidikan vokasi, implementasi kurikulum merdeka, pembinaan karakter, budaya kerja industri, pelaksanaan PKL.
Muslim menyebutkan, Potensi alam di Pasaman tidak banyak, maka cara yang dapat kita lakukan melalui dunia pendidikan. Pendidikan harus berkualitas, lulusan harus berdaya saing, sehingga ketika lulus tidak menganggur.
Dikatakan Muslim, Saat ini yang terpenting adalah karakter. Pembentukan karakter harus harus dibiasakan terus menerus dan berulang-ulang. Usaha yang dilakukan adalah melalui pembiasaan – pembiasaan budaya positif. Misalnya dengan membudayakan tegur sapa atau 5S (sapa, salam, senyum, sopan dan santun)
” Selain itu pembentukan karakter juga harus dilakukan dengan usah untuk meningkatkan iman dan taqwa, salah satu diantaranya dengan membiasakan shalat berjamaah disekolah bagi yang beragama Islam” ujarnya.
Kemudian Muslim juga menyampaikan tentang cara belajar di SMK yang lebih mengedepan praktik. Dalam pembelajaran praktik siswa diajarkan untuk memiliki disiplin dan budaya kerja industri.
Terakhir Musim menghimbau kepada orang agar aktif berperan dan mendukung segala proses pembelajaran yang dilakukan siswa sehingga hasilnya maksimal, serta mengajak para orang tua untuk terus mengingatkan anak -anak agar menggunakan gadget dan media sosial dengan bijak, karena kemajuan teknologi seharusnya dimanfaatkan untuk kebaikan. (Verdi)
