MINANGKABAUNEWS.com, PADANG- Universitas Muhammadiyah (UM) Sumbar menggelar wisuda ke-72 secara luring pada Sabtu (13/5/2022) di Convention Hall Syafei Maarif UM Sumbar.
Prosesi wisuda bagi lulusan UMSumbar yang berjumlah 225 orang ini, sangat ditunggu- tunggu keluarga yang selama ini telah bekontribusi terhadap wisudawan/wisudawati dalam proses penyelesaian pendidikan.”Kami selaku pengelola Institusi Pendidikan bersama dosen telah berhasil mengantarkan kelulusan bagi wisudawan/wisudawati ini, kata Rektor UMSumbar Dr. Riki Saputra. MA, Sabtu (13/5/2023.
Rektor UMSumbar Riki mengharapkan semoga ilmu yang saudara dapatkan selama menjalani pendidikan di UMSumbar, bisa bermanfaat, baik bagi diri sendiri masyarakat maupun bagi bangsa dan Negara.
Ia mengucapkan selamat kepada wisudawan/wisudawati dan mengucapkan terimakasih kepada keluarga yang telah mempercayakan UMSumbar sebagai tempat menjalani pendidikan bagi keluarga tercinta.
Rektor juga memberikan apresiasi kepada nenek Zulhijjah wisudawan program studi Bimbingan Konseling Islam yang berhasil menyelesaikan studi dalam waktu 4.5 tahun dengan IPK 3.51.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah menghadiri dan berbagi kiat sukses kepada para Wisudawan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB), menurutnya ada lima kunci untuk mencapai kesuksesan bagi setiap individu dalam menjalani kehidupan.
Ia menguraikan, pertama jangan berhenti belajar, kedua jadilah sosok yang berkontribusi bagi lingkungan, ketiga jangan takut untuk bermimpi dan mengambil risiko, keempat tetap menjaga dan merawat rasa kebersamaan dan yang kelima selalu menjaga akhlak dan etika.
“Kelima kunci kesuksesan ini harus menjadi prinsip hidup bagi setiap individu jika ingin sukses,” kata Gubernur Mahyeldi saat memberikan sambutan dalam acara Wisuda UMSB ke-72 di Padang, Sabtu (13/5/2023).
Tidak hanya itu, Gubernur Mahyeldi ingatkan para wisudawan bahwa wisuda bukanlah akhir dari pembelajaran. Sejatinya ini adalah awal untuk terus meningkatkan kemampuan dalam meniti karir dan berkarya.
“Sukses itu tidak datang dengan sendirinya, tapi harus diusahakan dengan terus berpikir positif, disiplin, dan optimis,” tuturnya
Mahyeldi juga berpesan, agar para wisudawan terus mengasah kemampuan, menambah wawasan, dan menguasai teknologi untuk menghadapi tantangan dan persaingan di masa depan.
Selanjutnya, usai sambutannya Gubernur Sumbar menyerahkan piagam penghargaan kepada Zulhijjah sebagai wisuda tertua berumur 70 tahun.
Dihadapan 225 wisudawan UMSB, Gubernur tegaskan bahwa usia tidak menjadi penghalang untuk menuntut ilmu setinggi mungkin, maka jangan berhenti sampai disini.
“Buktinya nenek Zulhijjah ini, walaupun usianya sudah mencapai 70 tahun, beliau bisa selesaikan kuliahnya dari Program Studi Bimbingan Konseling Islam dan berhasil menyelesaikannya dalam waktu 4.5 tahun dengan IPK 3.51,” ungkapnya.
Sebagai penutup Gubernur Mahyeldi berharap para wisudawan UMSB bisa menjadi solusi bagi lingkungannya dan terus menjaga nama baik almamater serta keluarga melalui karya di dunia kerja.
