Gempa 6 SR Guncang Banten, Warga Jabodetabek Hingga Jabar Panik

  • Whatsapp
Ratusan warga berhamburan di Jakarta usai diguncang gempa bumi 6,7 SR, Jumat (14/1) sore. (Foto: Tempo.co)

MINANGKABAUNEWS.COM, BANTEN – Gempa bumi mengguncang kawasan Provinsi Banten dan sekitarnya pada Jumat sekira pukul 16.05 WIB. Tak hanya di Banten, gempa dengan kekuatan magnitudo 6,7 Skala Richter itu juga terasa sampai ke wilayah Jabodetabek, Jawa Barat dan Lampung.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut titik gempa berada di 52 km barat daya Sumur, Banten atau pada koordinat 7.01 LS dan 105.26 BT dengan kedalaman 10 km.

Read More

Tidak hanya di Provinsi Banten, guncangan gempa bumi ini juga dirasakan warga DKI Jakarta hingga ke Jawa Barat. Di daerah Cikeusik dan Panimbang dengan intensitas 6 MMI (Modified Mercalli Intensity).

“Intensitas 6 ini getarannya dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar,” tulis BMKG dalam keterangannya seperti dikutip Suara.com — jaringan Minangkabaunews.com, Jumat (14/1).

Di Labuan dan Sumur terasa hingga 4 MMI dengan gambaran bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.

Di Tangerang Selatan, Lembang, Kota bogor, Pelabuhan Ratu, Kalianda, bandar Lampung, 3-4 MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

Di Anyer 3 MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Di Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Bekasi, Kota Bandung, Kabupaten Bogor, Kotabumi, 2-3 MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

Hingga saat ini sudah ada laporan dampak kerusakan di Kecamatan Munjul dan Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

BMKG menyatakan gempa kuat ini tidak berpotensi tsunami. “Gempa ini tidak berpotensi Tsunami,” tegas BMKG.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa Banten yang terjadi hari ini, berkekuatan M 6,7 skala righter yang berpusat di selatan Banten. Adanya dua gempa susulan.

Gempa Banten pertama berpusat pada koordinat 7,21 derajat LS dan 105,05 derajat BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 132 km arah barat daya Kota Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Banten pada kedalaman 40 kilometer.


Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Minangkabaunews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Related posts