Pasaman, Minangkabaunews.com – Hari pertama sekolah setelah libur lebaran 1444 H dan bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2023, SMKN 1 Lubuk Sikaping melaksanakan Upacara Hardiknas. Upacara berlangsung dengan khidmat. Dalam upacara ini, Kepala Sekolah SMKN 1 Lubuk Sikaping Muslim, M.Pd selaku pembina upacara membacakan pidato Menteri Pendidikan.
Kepala Sekolah Muslim, M.Pd menyampaikan, Sebanyak 24 episode Merdeka Belajar telah diluncurkan membawa kita semakin dekat dengan cita-cita Ki Hadjar Dewantara, yaitu pendidikan yang menuntun bakat, minat, dan potensi peserta didik agar mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai seorang manusia dan sebagai anggota masyarakat. Layar yang sudah kita bentangkan jangan sampai terlipat lagi. Kita semua pendidik dan tenaga kependidikan, seniman dan pelaku budaya, juga peserta didik di seluruh Nusantara adalah kapten dari kapal besar bernama Indonesia ini. Perjalanan harus kita lanjutkan, perjuangan mesti kita teruskan agar anak bangsa merasakan yang kemerdekaan yang sebenar-benarnya dalam belajar dan bercita-cita.
Setelah menyampaikan pidato Menteri Pendidikan, Muslim meneruskan dengan memberikan arahan untuk para siswa dalam bersiap memulai pembelajaran. Setelah upacara selesai, para siswa diarahkan untuk membersihkan dan merapikan kelasnya masing-masing.
Setelah itu, kepala sekolah dan seluruh guru serta pegawai mengadakan rapat dinas awal bulan. Dalam rapat tersebut, Muslim menyampaikan pesan dan arahannya kepada para guru. Beliau berharap para guru dapat memberikan usaha terbaiknya dalam memberikan pendidikan bagi para murid.
“Daerah Pasaman ini kurang dalam SDA, lalu apa yang dapat kita berikan untuk daerah ini? Pendidikan adalah jalan untuk menciptakan perubahan yang signifikan dengan menciptakan sumber daya manusia yang bagus. Perubahan dimulai dengan pengelolaan fasilitas pendidikan yang ujung tombaknya adalah guru,” ujarnya memotivasi para guru.
Lebih lanjut, Muslim berpesan guru-guru harus terus belajar memahami Kurikulum Merdeka agar dapat mengimplementasikannya dengan maksimal. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar. Platform Merdeka Mengajar (PMM) adalah platform teknologi yang disediakan Kemendikbud untuk guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya.
Beliau meminta para guru untuk memanfaatkan PMM dengan maksimal. Salah satunya dengan mengikuti pelatihan mandiri yang ada di PMM hingga mendapatkan sertifikat.
Setelah itu, beliau menyampaikan rasa senang dan terima kasih kepada semua pihak karena SMKN 1 Lubuk Sikaping telah bisa menyelesaikan pembangunan Mushola Nurul Ilmi. Mushola Nurul Ilmi adalah mushola yang dibangun secara swadaya oleh SMKN 1 Lubuk Sikaping dengan bantuan dari berbagai pihak.
Muslim berpesan agar seluruh warga sekolah dapat memanfaatkan Mushola Nurul Ilmi untuk berbagai hal positif. Kemudian, ia juga menyampaikan beberapa arahan lain terkait Praktek Kerja Lapangan (PKL), pencetakan rapor, tracer study, dan lain-lain.
Rapat kemudian berakhir tepat di tengah hari. Muslim kemudian dengan ramah mengundang seluruh guru dan pegawai untuk halalbihalal ke rumahnya. Para guru dan pegawai pun dengan senang hati menuju rumah beliau untuk menyantap jamuan yang telah disediakan. (Verdi)






