MINANGKABAUNEWS.COM, LIMA PULUH KOTA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Suliki kembali menggelar Program Hapus Tato untuk yang kedua kalinya dengan mengusung tema “Hijrah Bareng”, bertempat di Halaman Lapas Kelas III Suliki, Selasa (18/4/2023).
Para warga binaan sangat antusias saat mengikuti program hapus tato gratis yang bekerjasama dengan Laser Tatto Pekanbaru ini. Program ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Lapas Suliki, terlebih Lapas Suliki adalah lapas pertama di Sumatra Barat (Sumbar) yang mengusung tema Lapas berbasis Pondok Pesantren.
Kepala Lapas Kelas III Suliki, Kamesworo mengatakan bahwa hapus tato gratis yang diselenggarakan Lapas Suliki adalah bagian dari program inovasi pembinaan untuk para santri binaan Lapas Suliki.
“Kami adakan program hapus tato ini untuk mempermudah proses hijrah para warga binaan, semua murni dari hati mereka ingin berubah dan menghapus tato yang ada di bagian tubuhnya,” kata Kames.
Firman salah satu warga binaan yang mengikuti kegiatan hapus tato mengaku sangat senang dan berterimakasih telah diadakan kegiatan hapus tato.
“Alhamdulilah saya senang dan terimakasih kepada Kalapas sudah mengadakan kegiatan ini, saya mantap untuk berhijrah dengan menghapus tato yang ada di badan saya,” ucapnya.
Sementara itu, Agus selaku Terapis Hapus Tato dari Laser Tato Pekanbaru mengatakan proses hapus tato tidak sekali bersih, Namun, ada beberapa tahapan tergantung seberapa lama tinta tato bersarang dikulit.
“Ya, ada yang lebih dari 5 tahun, ada yang kurang dari 5 tahun,” jelasnya.
Pihaknya menggunakan metode penghapusan tato dengan laser yang sudah modern dibantu dengan anestasi salep sebelum tindakan dan setelah selesai penghapusan diberikan salep untuk kulitnya.
“Untuk perawatan setelah penghapus tato jangan dulu terkena sabun atau deterjen, kalau kena air boleh, dan hindari makanan yang memicu alergi, serta jangan terkena paparan langsung sinar matahari,” terang Agus.
Rencana kegiatan hapus tato ini akan terus dilakukan secara rutin oleh Lapas Kelas III Suliki. (*)
