Hoaks Lato-Lato Artinya Aku Yahudi, Ini Faktanya

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS.com, JAKARTA – Belakangan ini permainan lato-lato tengah digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Di media sosial beredar arti dari permainan lato-lato adalah ‘aku Yahudi’.

Unggahan di Facebook berupa video tentang ulasan permainan lato-lato yang pernah populer dengan sebutan clankers. Selain itu juga terdapat logo segitiga yang di tengahnya terdapat mata.

Read More

Berikut narasinya:

“Ternyata Lato latto itu konspirasi remason dan iluminasi gaess..
Lato artinya Aku
Latto artinya Yahudi..
Lato Latto artinya Aku Yahudi.. Waspada gaess…”

Setelah dilakukan penelusuran, asal usul permainan lato-lato sebenarnya berasal dari Amerika Serikat dengan banyak nama.

Ada yang menyebut clackers, click-clacks, knockers, ker-bangers, atau clankers. Namun semua nama tersebut merujuk pada satu benda yakni dua bola yang dihubungkan dengan dua utas tali. Cara memainkannya pun hanya menggoyang-goyangkan sampai menimbulkan bunyi khasnya tek-tek atau nok-nok.

Di negara asalnya, lato-lato ini muncul ada tahun 1970-an. Saking populernya, mainan ini pun menyebar ke berbagai provinsi kecil di Italia Utara, Calcinatello. Kemudian menyebar ke berbagai negara dunia dan sampai di Indonesia.

Saking digemari masyarakat, New York Times menerbitkan catatan pada Agustus 1971 yang menunjukkan adanya kejuaraan dunia clackers. Permainan ini dianggap sebagai salah satu cabang olah raga karena membutuhkan ketangkasan dan keterampilan khusus untuk memaninkannya.

Di Indonesia, lato-lato ini mulanya dikenal dengan nama katto-katto. Sebuah permainan tradisional anak-anak di Makassar, Sulawesi Selatan. Permainan ini dikenal sejak tahun 1970-an sampai era tahun 2003. Pasca tahun 2003, permainan ini pun menghilang dari ragam permainan anak-anak.

Kata “latto” merupakan bahasa Makassar yang berarti bunyi yang dikeluarkan dari dua benda yang berbenturan. Kata ini kemudian digunakan oleh masyarakat Makassar untuk menamai permainan clakers ball yang kembali booming di Makassar.

Dosen Sastra Daerah Bugis-Makassar dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Dr. Firman Saleh menjelaskan orang Makassar menyebutnya latto-latto, karena permainan tersebut menimbulkan suara ketukan.

“Latto itu bunyi yang dikeluarkan akibat 2 benturan benda sehingga mengeluarkan bunyi,” jelasnya.

Sementara pengulangan kata latto-latto menggambarkan bunyi yang berulang dari permainan tersebut.

“Kalau dalam bahasa dia reduplikasi, artinya sering, selalu atau berulang sehingga disebut latto-latto,” jelasnya.

Permainan lato-lato diartikan sebagai aku Yahudi adalah tidak benar. Latto berasal dari Makassar yang berati suara yang dikeluarkan dari dua benda yang berbenturan.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Referensi

https://www.merdeka.com/uang/lato-lato-mainan-jadul-pembawa-rezeki.html
https://www.detik.com/sulsel/budaya/d-6496442/bahasa-makassar-latto-latto-viral-akibat-permainan-clakers-ball-ini-artinya

Related posts