MINANGKABAUNEWS.COM, PAYAKUMBUH – Pekan Olah Raga Wartawan Provinsi (Porwaprov) Sumatera Barat tahun 2025 yang digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Payakumbuh – Lima Puluh Kota selaku tuan rumah dipastikan berlangsung sukses.
Ketua PWI provinsi Sumatera Barat, Widya Navies, kepada wartawan menyampaikan apresiasi yang mendalam serta ucapan terima kasih kepada seluruh panitia, dan terkhusus penyelenggaraan cabang biliar yang dipusatkan di Kota Payakumbuh.
Dia menyampaikan terima kasih kepada owner rumah Biliar Nineball – POBSI Kota Payakumbuh serta semua pihak yang telah ikut mendukung serta menyukseskan kegiatan Porwaprov cabor biliar.
“Tentunya kita sangat berterima kasih atas partisipasi rumah Biliar Nineball Payakumbuh dan POBSI yang sudah berpartisipasi penuh dalam penyelenggaraan iven ini,” kata Widya Navies dalam penutupan Porwaprov Sumbar di aula Ngalau, Balaikota Payakumbuh, Minggu (22/6).
Dikatakan Widya Navies, Cabor biliar pada Porwaprov Sumatera Barat merupakan ajang penting untuk menjaring atlet biliar berbakat di tingkat provinsi Sumatera Barat.
“Porwaprov PWI Sumbar-Bank Nagari Open 2025 yang diadakan di Payakumbuh menjadi salah satu contoh bagaimana cabor biliar dipertandingkan, yang juga diikuti oleh atlet dari berbagai daerah di Sumbar,” tutupnya.
Hal senada juga diutarakan Ketua PWI Payakumbuh-Limapuluh Kota, Aspon Dedi. Dia ikut menyampaikan ucapkan terima kasih kepada owner rumah biliar Nineball dan owner rumah biliar Dnaff, yang telah mendukung dan memberikan fasilitas nya dalam cabor biliar di ajang Porwaprov dan juga dukungan penuh POBSI Kota Payakumbuh, yang dinilai menjadi penentu kesuksesan iven.
“PWI Payakumbuh-Limapuluh Kota berharap agar sinergitas dan koloborasi yang apik ini bisa kita pertahankan dan kami pun berharap agar POBSI Payakumbuh masih mau memberi ruang untuk belajar kepada atlet biliar kami,yang gagal meraih juara di PORWAPROV Sumbar cabor Biliar tahun 2025,” tutur Aspon Dede, Senin (23/6).
Sementara itu, owner rumah biliar nineball, Yudhi Prima, menyampaikan selamat kepada pemenang dan selaku pemilik rumah biliar. Dia turut mengucapkan terima kasih kepada panitia Porwaprov PWI Sumbar yang telah memilih rumah biliar Nineball sebagai tempat bertanding.
“Mudah-mudah kegiatan iven ini semakin merubah minset masyarakat terhadap cabor biliar sebagai olahraga profesional,” ungkapnya melalui pesan singkat WhatsApp.
Dikatakan Yudhi, sebagai komitmen rumah biliar Nineball Payakumbuh, untuk merubah olah raga billiar dari yang selama ini dipandang negatif menjadi olahraga yang positif di tengah masyarakat.
“Dalam waktu dekat ini rumah biliar Nineball Payakumbuh akan mengadakan audisi pencarian bakat U-16 yang nantinya akan dibina sebagai atlet rumah biliar Nineball Payakumbuh,” terangnya.
Terpisah, Ketua Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kota Payakumbuh, Hadiatul Rahmat, menyebutkan turnamen antar wartawan se Sumatra Barat, menjadi momentum penting dalam memperkenalkan biliar sebagai olahraga yang positif dan kompetitif di tengah masyarakat.
“Melalui turnamen antar wartawan ini, kami ingin menghapus stigma negatif terhadap olahraga biliar. Ini cabang olahraga yang membutuhkan seni, konsentrasi tinggi, teknik dan juga rasa sportivitas,” tutupnya.
Pertandingan biliar yang dilaksanakan di Nineball Biliar itu, Paul Hendri, dari PWI Kota Padang Panjang berhasil menjadi pemuncak, disusul Safriyanto pada posisi kedua dan Yuwardi Tanjung di posisi ketiga. (akg/rel)
