Jelang Muktamar ke-48, PWM dan PWA Sumbar Ikuti Tanwir 3

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS.COM, PADANG — PW Muhammadiyah Sumbar dan PW Aisyiyah Sumbar) mengikuti Tanwir ke-3 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah secara daring, di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumbar, Kamis, (30/6/2022).

Turut hadir secara langsung Ketua PWM Sumbar Dr. Shofwan Karim Elhussein, Dr. Bachtiar, Drs. Abdurrahman dan Ketua PWA Bunda Meiliarni Rusli dan Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Sumbar.

Read More

Ketua PW Muhammadiyah Sumbar, Buya Shofwan Karim Elhussein mengatakan “Hari ini kita ber-tiga anggota Tanwir PWM Sumbar dan Ketua ‘Aisyiyah Sumbar ikuti Tanwir Muhammadiyah. Tanwir ini bertujuan penegasan apakah Muktamar digelar full Luring atau tidak,” katanya.

“Alhamdulillah, Tanwir telah menghasilkan keputusan seperti yang kita harapkan artinya full luring bagi semua peserta Muktamar. Dan juga pengembira dibolehkan ikut hadir di Surakarta dengan tetap mematuhi prokes,” tutur Buya Shofwan.

Dalam pidato daring-nya, Ketua Umum Pimpinann Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. H. Haedar Nashir menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota-peserta Tanwir Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah atas kehadirannya, semoga kita tetap sehat-walafiat dan dirahmati Allah SWT.

Menurut Prof Haedar, Tanwir kali ini diselenggarakan dalam rangka menentukan agenda Muktamar. Di mana pada Tanwir ke 2 yang lalu diputuskan bahwa Muktamar akan diselenggarakan secara daring dan luring, namun pada Tanwir kali ini, menurut Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. terbuka kemungkinan untuk adanya perubahan.

“Semoga Muktamar yang akan diseleggarakan di Surakarta pada tanggal 18-20 November 2022 menjadi Muktamar yang bermartabat, Muktamar uswah hasanah dan Muktamar berkemajuan,” ucap Ketua Umum PP Muhammadiyah.

Adapun pada sesi pertama, Pimpinan Sidang, Dr. H. Busyro Muqoddas, M.Hum. memberikan kesempatan kepada MCCC PP Muhammadiyah untuk menyampaikan rekomendasi kepada peserta Tanwir.

MCCC PP Muhammadiyah yang diwakili oleh Dr HM Agus Samsudin, M.M. menyampaikan laporan terkini pandemi Covid-19 dan langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh MCCC. Adapun rekomendasi dari MCCC PP Muhammadiyah untuk peserta Tanwir, di antaranya:
Pelaksanaan Muktamar bisa dilakukan dengan menghadrikan seluruh anggota Muktamar secara tatap muka di Universitas Muhammadiyah Surakarta secara terbatas, yaitu dengan syarat tetap menerapkan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker selama acara, memastikan ventilasi ruangan lokasi kegiatan muktamar berkualitas baik dan mewajibkan semua yang hadir telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga (booster) serta dipastikan dalam kondisi sehat.

Pada prinsipnya belum direkomendasikan kehadiran penggembira di lokasi Muktamar yang dilakukan masih dalam suasana pengakhiran pandemi Covid-19, karena jumlahnya tidak terbatas. Apabila kesulitan menahan kehadiran penggembira di Kota Solo dan sekitarnya karena kehadiran penggembira di luar kapasitas panitia untuk mencegahnya, direkomendasikan panitia untuk mengelola kegiatan bagi penggembira dengan penerapan protokol kesehatan ketat di berbagai tempat secara terpisah untuk memecah konsetrasi masa, bukan dalam satu kehiatan tepusat, untuk menghindari kerumunan yang terlalu besar. Tidak direkomendasikan penggembira hadir secara langsung pada pembukaan Muktamar.


Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Minangkabaunews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Related posts