Kabupaten Solok Bangkit, Tangguh, Petarung Bergema Dalam Rapat Paripurna HUT ke 112

MINANGKABAUNEWS, SOLOK – Kabupaten Solok bangkit, tangguh, dan petarung bergema pada saat rapat paripurna DPRD Kabupaten Solok ke 112.

Rapat paripurna yang didahului dengan sambutan mantan Bupati Solok Gamawan Fauzi, dimana beliau mengatakan umur yang ke-112 tahun merupakan umur yang sudah matang, maka dari itu jadikanlah hari ini sebagai momentum untuk membangkitkan kembali kejayaan dan menjadikan Kabupaten Solok terbaik di Sumatera Barat.

Read More

“Mari kita di Pemerintah Kabupaten Solok untuk saling bersinergi dengan semua pihak guna mewujudkan tema “Kabupaten Solok Bangkit, Petarung, dan Sejahtera” Ujar Gamawan Fauzi.

Bupati Solok Jon Firman Pandu, SH, menyebutkan peringatan Hari Jadi Kabupaten Solok yang ke 112 tahun ini menjadi lebih istimewa karena bertepatan dengan momen Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah yang penuh berkah.

Pada hari ini, telah 112 tahun lamanya kabupaten ini berdiri, tumbuh, dan berkembang, menjadi bagian penting dari sejarah dan peradaban minangkabau serta bangsa Indonesia. Kabupaten Solok adalah tanah yang kaya akan alam, adat, budaya, serta masyarakatnya yang tangguh dan berdaya juang tinggi.

“Tahun ini, kita mengangkat tema besar: “Kabupaten Solok Bangkit, Petarung, dan Sejahtera”. Tema ini bukanlah sekadar susunan kata, tetapi merupakan cerminan dari kondisi, harapan, dan semangat kita bersama” Kata JFP pada paripurna DPRD Kabupaten Solok ke 112 di Arosuka, Rabu lalu (9/4/2025).

JFP menguraikan makna dari tema HUT Kabupaten Solok yang ke 112, dimana “Bangkit” menggambarkan tekad kita untuk keluar dari masa masa sulit, menguatkan kembali nila-nilai kebersamaan, saling membantu dan tolong menolong dari stagnasi ekonomi hingga dari berbagai keterbatasan yang selama ini membelenggu pembangunan.

Kata “Petarung” mencerminkan karakter masyarakat Kabupaten Solok yang pantang menyerah, berani menghadapi tantangan, serta siap bertarung dalam kompetisi global. Kita ingin mencetak generasi muda Solok yang tangguh, adaptif, dan inovatif.

“Sejahtera”merupakan tujuan utama kita, pembangunan bukan semata-mata tentang angka-angka tetapi tentang bagaimana masyarakat hidup dengan layak, mendapatkan akses yang adil terhadap pendidikan, kesehatan, pekerjaan, dan rasa aman. Kita ingin kesejahteraan tidak hanya dirasakan di pusat kota, tetapi juga di nagari-nagari dan jorong-jorong di pelosok Kabupaten Solok.

“Terwujudnya Pemerintahan yang Melayani Menuju Masyarakat Madani Nan Sejahtera,” yang dijabarkan melalui roadmap dalam bentuk dokumen RPJMD Kabupaten Solok tahun 2025-2029, dengan fokus pembangunan dan peningkatan kompetensi seluruh sumber daya yang terdapat di Kabupaten Solok dalam segala bidang, untuk mewujudkan kesejahteraan melalui peningkatan perekonomian Kabupaten Solok.***

Related posts