Kebakaran Hebat Landa Pabrik Karet di Padang, Sejumlah Daerah Kerahkan Bantuan Damkar

MINANGKABAUNEWS.com,PADANG – Kebakaran besar melanda pabrik karet milik PT Teluk Luas yang terletak di Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Minggu (18/5). Peristiwa ini mengundang perhatian luas, sebab hingga malam hari kobaran api belum juga berhasil dipadamkan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Budi Payan, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, serta meminta bantuan dari berbagai daerah sekitar. Bantuan tersebut datang dari unit damkar Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kota dan Kabupaten Solok, Kota Sawahlunto, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Kota Payakumbuh, dan Kota Bukittinggi.

“Hingga pukul 20.00 WIB, para petugas masih terus berjibaku melawan api yang sulit dipadamkan karena bahan yang terbakar adalah karet mentah,” ujar Budi Payan.

Material karet mentah yang mudah terbakar dan menghasilkan asap tebal menjadi kendala utama dalam proses pemadaman. Asap hitam pekat membumbung tinggi ke udara seperti jamur raksasa, membuat langit di sekitar lokasi terlihat gelap.

Warga sekitar pabrik pun tampak sibuk menyelamatkan barang-barang dari rumah masing-masing sebagai langkah antisipasi apabila api menjalar ke permukiman.

Sementara itu, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang turut menurunkan tim bantuan dan menyiagakan mobil ambulans di lokasi untuk mengantisipasi korban luka atau sesak napas akibat asap. Beberapa pengemudi ojek daring juga membantu mengatur lalu lintas dan membantu aparat kepolisian mengurai kemacetan di jalan menuju lokasi.

Kapolsek Lubuk Begalung, Kompol Robby Setiadi Purba, menyampaikan bahwa selain memadamkan api, pihaknya juga membantu proses evakuasi warga ke lokasi yang lebih aman. Ia memastikan sejauh ini tidak ada korban jiwa baik dari pihak karyawan maupun warga sekitar.

Sampai saat ini, tim damkar dan kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran. Dugaan awal menyebutkan dua gudang yang berisi karet mentah habis dilalap api.

Related posts