Kemendikbud Apresiasi Komitmen Pendidikan Inklusif di Kota Bima

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS.com, MATARAM – Direktur Pembinaan Masyarakat dan Pendidikan Khusus (PMPK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Baharudin, memberikan apresiasi atas upaya Pemerintah Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, dalam memperkuat pendidikan inklusif serta menyediakan akses pendidikan bagi siswa berkebutuhan khusus.

“Kami melihat Pemerintah Kota Bima telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan merata. Sinergi seperti ini patut menjadi teladan bagi daerah-daerah lain,” kata Baharudin dalam pernyataan tertulis setelah bertemu dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, Mukhtar, di Mataram, Selasa.

Dalam pertemuan tersebut, Pj Wali Kota Bima, Mukhtar, didampingi oleh Pj Sekda Kota Bima, Supratman, dan Kepala Dinas Dikpora Kota Bima. Pertemuan ini berfokus pada upaya memperkuat pendidikan inklusif dan meningkatkan akses pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus di wilayah tersebut.

Mukhtar mengucapkan terima kasih atas dukungan Kemendikbud terhadap pembangunan sektor pendidikan di Kota Bima. Menurutnya, pendidikan merupakan prioritas utama dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas.

“Kami terus berupaya menghadirkan program-program yang memastikan akses pendidikan berkualitas dan merata, terutama bagi kelompok masyarakat yang membutuhkan perhatian khusus,” ujarnya.

Selain itu, pertemuan ini juga membahas rencana implementasi kerja sama antara Kemendikbud dan Pemkot Bima. Beberapa fokus utama meliputi pelatihan guru di sekolah berkebutuhan khusus, pengadaan fasilitas pendidikan yang lebih memadai, serta perencanaan program lanjutan untuk siswa berkebutuhan khusus setelah menyelesaikan pendidikan mereka.

Sebelumnya, Direktur PMPK Kemendikbud juga telah mengunjungi sejumlah sekolah berkebutuhan khusus di Kota Bima untuk mengevaluasi langsung fasilitas serta penerapan program pendidikan inklusif yang telah berjalan.

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif, berkualitas, dan mampu meningkatkan daya saing bagi seluruh masyarakat di Kota Bima. (ANTARA)

Related posts