PARIWARA PEMKO PADANG — Ketua DP APEKSI Bima Arya resmi melaunching Rakernas XV APEKSI ICE Indonesian City Expo ke-18 2022 pameran promosi kota se-Indonesia pada 7-10 Agustus 2022, di Hotel Santika Padang, Rabu, (9/3/2022).
Direktur Eksekutif APEKSI, Alwis Bustam mengatakan pertemuan hari ini menjadi sangat penting, karena Apeksi akan punya tugu Apeksi dan kebun Apeksi, Apeksi harus tetap kuat dengan sinergi semua pihak.
Wali Kota Padang, Hendri Septa mengatakan penunjukan Kota Padang sebagai tempat penyelenggara Munas dan Indonesia City Expo berdasarkan keputusan hasil akhir dari agenda Pemilihan Calon Tuan Rumah Rakernas Apeksi ke-15 dalam rangkaian kegiatan Pra Musyawarah Nasional (Munas) VI APEKSI pada akhir Januari 2021 lalu. “Terima kasih kepada pengurus Apeksi yang memilih Padang sebagai tuan rumah apeksi,” katanya.
Adapun acara memeriahkan peresmian tugu Apeksi, City Tour, penanaman pohon durian, lomba memasak rendang, lomba bikin teh talua, puncaknya pawai budaya khas Apeksi yang dikolaborasikan pawai telong-telong.
“Selain itu kita akan mempersiapkan anggaran dan keamanan saat acara berlangsung,” ujarnya.
Ketua DP Apeksi Dr. Bima Arya mengatakan Adapun tema yang akan diangkat dalam Indonesia City Expo Ke-18 Tahun 2022 yaitu “.Youth Creative City ”.
Lanjutnya, adapun penyelenggaraan Indonesia City Expo Ke-18 Tahun 2022 akan dilaksanakan bersamaan dengan Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Seluruh Kota Indonesia XV tahun 2022.
Menurutnya, Indonesia City Expo merupakan pameran Ke-18 kalinya diselenggarakan oleh APEKSI yang terbukti tidak kurang dari 90 kota di seluruh Indonesia akan berpartisipasi dalam pameran ini. Kegiatan ini dilaksanakan oleh KINARYA (PT. Kinarya Cipta Kreasi) sebuah PCO yang sudah berpengalaman dibidang penyelenggaraan event.
“Saya mengajak seluruh Walikota untuk sukseskan penyelenggaraan Rakernas XV Apeksi dan ICE ke-18 di Kota Padang ” demikian ajakan Bima Arya selaku Ketua Dewan Apeksi.
Indonesia City Expo merupakan pameran tahunan yang bertujuan sebagai tempat untuk mempublikasikan capaian pembangunan dalam bidang tata kota yang berkelanjutan, dan dapat membuka peluang kerjasama antara pemerintah dan swasta dalam tata kelola perkotaan, membuka peluang kerjasama bisnis dan investasi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam berbagai sektor industri, dapat menciptakan hubungan sinergi antar pemerintah kota dalam pengembangan pembangunan perkotaan.
Katanya, badai segera berlalu pandemi jadi endemi, kolaborasi ini menunjukan hasilnya karena kerja keras keras makanya kita harus optimis. Bagi Apeksi ini harus disyukuri, kegiatan kembali pulih kembali. Kedepan Apeksi berusaha sinergi tidak dengan pemerintah pusat dan tetapi juga berbgai pihak bisa berjalan dengan lancar. Selain itu youth center Camp yang diikuti utusan peserta Apeksi se-indonesia dan pawai 98 anggota Apeksi di sepanjang Pantai Padang.
