PESSEL, MINANGKABAUNEWS – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Ermizen, mengingatkan pemerintah daerah agar mengedepankan pembangunan skala prioritas di 2023 mendatang.
Ia meminta, anggaran yang dibelanjakan dalam berbagai kegiatan hendaknya tepat sasaran, efektif, dan efisien.
” Ya, kami ingin seperti itu. Kedepan benar-benar tepat sasaran sesuai skala prioritas,” ujar Politisi PAN tersebut saat memberikan kata sambutan pada kegiatan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2023 di Aula Bappedalitbang dengan tema Pemda Mendengar,” Kamis, (27/1).
Pada kesempatan itu, Bappedalitbang turut mengundang sejumlah pihak, Kepala OPD, Ketua dan anggota DPRD, termasuk kepala dan ketua lembaga non pemerintahan.
Ermizen menyebutkan, berkaca dari sejumlah kegiatan tahun sebelumnya, masih banyak pembangunan yang masih belum efektif atau tidak tepat sasaran.
“Salah satu contohnya di Carocok Painan, itu pasar kita belum ditempati pedagang. Bahkan yang menempati hanya kawanan Sapi. Hal ini terlihat saat kawan-kawan di komisi melakukan kunjungan kelapangan,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga mempertanyakan perihal kantor perwakilan bupati yang ada di Tapan. Hingga kini kantor tersebut, masih kosong dan belum difungsikan sebagaimana mestinya kantor perwakilan pemerintah daerah bagian selatan.
“Jadi, ini bagaimana kedepannya? Mari kita sama-sama memberikan solusi terbaik terkait kondisi tersebut. Sebab, pembangunan yang dilakukan bukan atas keinginan pribadi, kalau tidak bermanfaat jangan dipaksakan,” ucapnya lagi.
Hal lain yang sering disampaikan pada sejumlah pertemuan adalah terkait kelanjutan pembangunan Rumah Sakit RSUD M.Zein di puncak Kabun Taranak, dan dan Masjid Terapung di Carocok Painan yang memerlukan perawatan.
Ia menilai banyak program-program pembangunan yang masih belum berjalan maksimal, padahal menelan anggaran daerah yang sangat besar.
“Kedepan tentu kita semua ingin daerah lebih baik lagi. Jadikan ini sebagai pembelajaran untuk terus berbenah,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Mawardi Roska mengapresiasi kehadiran Ketua dan sejumlah anggota DPRD. Menurutnya, sejak awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023 sudah mulai dilakukan.
“Ya, diawali dengan RKPD, nanti dilanjutkan dengan Musrenbang untuk 2023,” katanya.
Ia menyebutkan, saat ini pemerintah daerah hanya sebatas mendengarkan aspirasi-aspirasi yang disampaikan oleh berbagai pihak. Kemudian, aspirasi itu dicatat, dimaknai, dan dieksekusi.
Mawardi menjelaskan, pemerintah daerah memerlukan perencanaan yang matang dalam melaksanakan pembangunan kedepan. Untuk itu, perlu perencanaan awal dan bukan sekadar pembangunan yang dilakukan hanya ketika ingat saja.
“Dalam filosofi perencanaan, sebuah kegiatan yang direncanakan dengan baik, tingkat keberhasilannya bisa mencapai 50 persen. Nah, kalau tidak ada perencanaan, maka bisa gagal total,” katanya menegaskan. (Ronal)
