MINANGKABAUNEWS.com, PADANG — Dalam rangka memperkuat sinergi antar Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA), Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UM) Sumbar dan Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro) menggelar pertemuan strategis untuk membahas perkembangan pendirian Program Studi S1 Kedokteran Hewan serta Program Profesi Dokter Hewan di UM Metro, pada Senin (5/5).
Diskusi yang dilangsungkan di Kampus IV UM Sumatera Barat, Payakumbuh, ini turut dihadiri oleh Rektor UMSB, Dr. Riki Saputra, M.A, Rektor UM Metro, Dr. Nyoto Suseno, M.Si, Wakil Rektor II UMSB, Puguh Setiawan, S.E, M.Si, serta tim pendiri program studi dari kedua institusi. Fokus pembahasan meliputi penyusunan kurikulum, ketersediaan dan pengembangan sumber daya manusia, serta kebutuhan sarana dan prasarana perkuliahan dan praktikum bagi calon mahasiswa kedokteran hewan.
Dalam sambutannya, Rektor UMSB, Dr. Riki Saputra, menyampaikan apresiasi atas inisiatif UM Metro serta dukungan penuh terhadap upaya pendirian prodi tersebut. Ia menekankan pentingnya pendidikan kedokteran hewan dalam menunjang kesehatan hewan, industri peternakan, serta kesejahteraan masyarakat secara umum.
“Kami menyambut baik pendirian program studi ini dan berharap prosesnya berjalan lancar serta menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang kesehatan hewan,” ungkap Dr. Riki.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, delegasi kedua universitas juga mengunjungi Balai Pembibitan Ternak Unggul (BPTU) Padang Mengatas. Lokasi ini direncanakan menjadi salah satu tempat praktik utama bagi mahasiswa, sehingga kunjungan ini bertujuan meninjau kesiapan fasilitas praktikum yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.
Kegiatan ini tidak hanya diharapkan mempercepat realisasi pendirian program studi, namun juga menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan kelembagaan antar PTMA serta membuka peluang kolaborasi jangka panjang dalam peningkatan kualitas pendidikan tinggi Muhammadiyah.
Dengan adanya dukungan dan sinergi dari UMSB, UM Metro semakin optimis dalam mewujudkan program pendidikan kedokteran hewan yang unggul dan berkontribusi terhadap pemenuhan tenaga medis veteriner serta penguatan sektor peternakan nasional.
