MINANGKABAUNEWS.com, PADANG — Jika Anda tertarik melihat Padang tempo doeloe, datang saja ke Festival Rakyat di kawasan Kota Tua Padang. Acara ini akan diramaikan dengan ragam kuliner khas ranah minangĀ dan aneka hiburan rakyat.
Gubernur Sumbar Mahyeldi resmi membuka Festival Muaro Padang yang ditandai penabuhan genderang di kawasan Batang Arau, Kecamatan Padang Barat, Kamis (19/4/2024).
Perhelatan pariwisata ini diselenggarakan selama tiga hari mulai 19 hingga 21 April 2024 itu disajikan sejumlah iven diantaranya pertunjukan seni, barongsai, Pekan Ekonomi Kreatif, lomba menggambar, peluncuran sejarah buku sejarah Bandar Padang hingga Festival Selaju Sampan
Hari kedua lomba menggambar Kota Tua, parade penampilan jadul pelajar, pembukaan selaju sampan.
Kemudian pameran motor/ sepeda jadul, Peluncuran buku sejarah Batang Arau, parade penampilan jadul pelajar dan tampilan Tari Kuda Lumping.
Hari ketiga Penampilan Tarian Anak Indonesia Tampilan Baronsai, Tari Kreasi India dan Lagu India dan Hiburan Padang Bayanaik, pagelaran jadul dan kesenian multi etnis,
Penampilan Tarian Anak Indonesia. Lomba Mewarnai Kota Tua dan Lagu Mandarin, Tampilan Tari Nias dan penampilan Lagu Nias Final Selaju Sampan.
Dalam sambutannya Wali Kota Padang, Hendri Septa mengatakan Pemko Padang menggelar iven tersebut dalam rangka menyambut kedatangan wisatawan dan para perantau yang merayakan momen Hari Raya Idul Fitri di Kota Padang.
“Tujuan diadakan acara ini untuk meramaikan daya tarik kota tua dan muaro destinasi wisata unggulan,” Kata Wali Kota Padang Hendri Septa.
Hendri Septa berharap Festival Muaro Padang ini menjadi kalender rutin tahunan perekonomian masyarakat dapat kembali bangkit seiring meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kota Padang.
Pemkot Padang memprediksikan perputaran uang selama festival bertepatan dengan masa libur Idul Fitri 1445 Hijriah akan lebih besar dari tahun lalu.
Ia mengatakan saat libur Lebaran ini diprediksi tiga juta orang menghabiskan waktu di Festival Muaro Padang yang digelar selama tiga hari.
Gubernur Mahyeldi memberikan apresiasi tinggi atas kerja luar biasa dari seluruh panitia.
“Saya salut kepada Wali Kota Padang yang bisa menghadirkan suasana tempo doeloe dalam bentuk Festival muaro yang merupakan Inovasi dan gagasan terobosan yang luar biasa,” Ujarnya.
Menurutnya, Di festival bergabung etnis dan beraneka ragam suku, masyarakat tampak bersatu dan kompak, ini suatu hal yang luar biasa, ini sebuah keunikan yang luar biasa






