MINANGKABAUNEWS.COM, MENTAWAI – Perolehan suara Partai Gerindra pada pemilu kali ini meningkat dan mendapatkan 3 kursi DPRD Kabupaten di Kabupaten Kepulauan Mentawai Sumatera Barat.
Selain itu pasangan Prabowo-Gibran yang diusung oleh Gerindra dan beberapa parpol koalisi lainnya mendapat hati di kalangan masyarakat Kepulauan Mentawai.
Hal ini tentu tak lepas dari tangan dingin Maru Saerejen yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Mentawai dan juga mengurus dan memimpin partai yang berlogo kepala burung Garuda dan sekaligus ditunjuk sebagai ketua TKD Prabowo-Gibran Pilpres di Kabupaten Mentawai yang berpenduduk kurang lebih 93 ribu jiwa tersebar dari 4 pulau Siberut, Sipora dan Pagai Utara dan Pagai Selatan.
Diketahui Maru Saerejen yang berasal dari pulau Siberut ini, juga pernah dipercaya menjadi Tim Pemenangan Nasrul Abit-Indra Catri (NAIC) pada Pilgub 2020 dan dikala itu salah satu dari 2 Kabupaten memenangkan NAIC pada perhelatan tersebut.
Artinya perlahan setiap even pemilu di Kabupaten Kepulauan Mentawai mulai dimenangkan secara berturut-turut oleh Gerindra di bawah tangan dinginnya Maru Saerejen.
Maru Saerejen awalnya tidak pernah berpikir dan berambisi untuk menjadi bupati, namun dari hasil pemilu dari dekade ke dekade hingga membukakan mata masyarakat apalagi pada pilpres kali ini Prabowo yang merupakan boss besar pak Maru Saerejen atau Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra sudah dinyatakan sebagai presiden terpilih yang akan dilantik menjadi presiden pada 20 Oktober nanti.
Ini menjadi alasan kuat masyarakat terutama dari pulau Siberut dan Pagai Utara Selatan mendorong kuat pak Maru Saerejen untuk mendaftar sebagai calon bupati Kepulauan Mentawai. Apalagi partai Gerindra telah melekat dihati masyarakat mengalahkan PDIP pada pilpres lalu.
Dan oleh karena itu setelah mempertimbangkan dorongan dan dukungan kuat dari arus bawah maka Maru Saerejen turun langsung ke kampung-kampung berdialog dengan tokoh masyarakat akar rumput ingin mendengar langsung keinginan masyarakat.
Dan setelah sebulan bermandi keringat turun lapangan berdialog langsung dengan masyarakat, maka menguatkan keyakinan untuk menjawab desakan masyarakat tersebut untuk menyatakan kesiapannya maju sebagai bakal/calon bupati Kepulauan Mentawai pada Pilkada November mendatang.
“Untuk itu, kita sedang menunggu penugasan dari partai sendiri, akan tetapi karena Partai Gerindra hanya dapat 3 kursi atau setara dengan 15% di DPRD, sedangkan syarat untuk dapat diusung resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) butuh 4 kursi atau setara dengan 20%”, tutur Maru Saerejen. Minggu (05/05/2024)
Maru Saerejen mengungkapkan, bahwa dirinya juga sudah mengambil formulir dari Partai calon koalisi lainnya seperti Hanura, PSI dan Nasdem.
Maru Saerejen berharap, masyarakat Mentawai dapat berpihak dan mendukung partai Gerindra untuk dipilih dan memenangkan pertarungan Pilkada 2024 dan berhasil. Seperti pemilihan Presiden yang dimenangkan oleh Prabowo Gibran dari Partai Garuda itu. (Tirman)