MINANGKABAUNEWS.com, PADANG — Di jantung Kota Padang, tepatnya di kawasan Pasar Raya, berdiri sebuah bangunan yang bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga menjadi saksi bisu perjalanan panjang umat Islam di Sumatera Barat. Masjid Taqwa Muhammadiyah telah menjadi mercusuar pergerakan sejak pertengahan abad ke-20. Uniknya, masjid ini bukan hanya dikenang sebagai tempat sholat, tapi juga pernah menjadi “kampus” bagi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat di masa lalu.
Sejarahnya terus berlanjut. Di era Ketua PP Muhammadiyah, Buya Syafei Maarif, masjid ini semakin dipoles dengan pembangunan kubah megah yang menjadi kebanggaan warga kota. Namun, ada cerita lain yang mungkin jarang terungkap: Masjid Taqwa ternyata menjadi “surga” tersembunyi bagi para pedagang Pasar Raya Padang.
Ya, di tengah hiruk-pikuk perdagangan, masjid ini menjadi oase penenang jiwa. Banyak pedagang dan pengunjung pasar yang menjadikannya tempat peristirahatan sejenak, melepas lelah sambil menunaikan sholat. Buktinya bisa dilihat saat waktu Zhuhur dan Ashar tiba—saat pasar sedang ramai-ramainya, ruang sholat masjid ini pun penuh sesak oleh jemaah yang rindu akan ketenangan di sela kesibukan duniawi.
Namun, waktu tak pernah berhenti, dan kebutuhan umat pun terus berkembang. Beberapa fasilitas masjid mulai menunjukkan tanda-tanda keusangan. Sistem tata suara yang kurang optimal, sanitasi yang perlu ditingkatkan, serta akses yang masih terbatas bagi lansia dan difabel menjadi alasan kuat untuk segera dilakukan pembenahan.
Kini, Masjid Taqwa Muhammadiyah siap bertransformasi! Sebuah proposal renovasi dan pengembangan telah disusun untuk mengubahnya menjadi lebih dari sekadar tempat ibadah. Masjid ini akan dihadirkan sebagai rumah besar yang modern, inklusif, dan nyaman, sekaligus pusat dakwah, pendidikan, pemberdayaan ekonomi, dan pelayanan sosial yang profesional.
Rencananya, masjid akan dilengkapi dengan beragam fasilitas mutakhir: dari interior yang didesain dengan konsep Islami kontemporer, menara dan fasad artistik bernuansa Minang, hingga fasilitas pendukung seperti toilet dan tempat wudhu standar internasional yang ramah difabel. Tak ketinggalan, akan hadir perpustakaan digital, ruang serbaguna, pusat UMKM, hingga sistem parkir dua lantai berbasis digital.
Yang paling menarik, proyek renovasi ini tidak hanya membangun fisik, tetapi juga menanam harapan dan memperluas kemaslahatan umat. Setiap kontribusi yang diberikan akan menjadi amal jariyah yang pahalanya terus mengalir, bahkan hingga kita tiada.
“Barang siapa membangun Masjid karena Allah, maka Allah akan bangunkan baginya rumah di surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Mari bersama wujudkan Masjid Taqwa bukan hanya sebagai saksi sejarah, tetapi juga pelita peradaban masa depan. Setiap infaq dan sedekah yang disalurkan adalah cahaya yang akan terus menyinari jalan dakwah.
Infaq dan Sodaqah dapat disalurkan melalui:
BANK BSI A.N RENOVASI MASJID TAQWA MUH SUMBAR
NO. REKENING : 7328275068
Ayo, jadilah bagian dari sejarah ini!
*/Ki Jal Atri Tanjung, Penulis adalah Ketua Masjid Taqwa Muhammadiyah Sumbar dan Advokat






