Miris, Akses Jalan Menuju Dua Sekolah di Nagari Kinali Pasaman Barat Rusak Parah

  • Whatsapp

PASAMAN BARAT – Tidak kunjung ada perbaikan, kondisi jalan alternatif menuju Sekolah Menengah Kejurusan (SMK) Negeri 1 Kinali, yang berada di Padang Kuranji Kapundung, Jorong Bandua Balai, Nagari Kinali, Kabupaten Pasaman Barat sudah sangat memprihatinkan.

Pantauan di lokasi, kondisi jalan sudah banyak yang rusak dan berlobang, sehingga sangat sulit untuk dilewati oleh masyarakat khususnya bagi pengendara sepeda motor, terlebih jika musim penghujan, di beberala titik badan jalan juga digenangi air.

Salah tokoh masyarakat di Kampung Kapundung, H.Sy Dt.Tanmandaro bagi menyampaikan, setiap hari ada ratusan masyarakat dan anak anak sekolah yang melintasi jalan tersebut. Karena jalan itu merupakan akses satu-satunya bagi siswa SMKN 1 Kinali menuju sekolah mereka, dan juga sebagai jalan utama bagi masyarakat sekitar.

“Kerusakan jalan sudah sangat parah, badan jalan sudah mengalami kerusakan secara menyeluruh, mulai dari simpang masuk di jalan lintas. Sudah banyak aspal jalan yang berlobang, dan tinggal batu koral yang bertebaran sehingga sudah sangat mengancam keselamatan pengendara yang melintas,” katanya kepada minanggkabaunews.com di kediamannya, Rabu (2/11/2022).

Menurutnya, kondisi jalan seperti saat ini, sudah berlangsung lama dan belum ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat.

“Jalan di kampung kami ini seolah diabaikan, kita menilai Pemerintah kabupaten Pasaman Barat terkesan tutup mata dan tidak perduli terhadap akses jalan masyarakat, terlebih ini juga akses siswa menuju gedung sekolah mereka, untuk menutut ilmu,” ujarnya.

Disampaikan, jalan menuju Padang Kuranji itu adalah jalan kampung dan juga jalan menuju dua sekolah, yaitu SMKN 1 Kinali dan SMP Yapiaak Kinali.

“Jalan ini rusaknya sudah lama, bahkan sudah bertahun-tahun, kita lihat kondisinya semakin hari semakin memprihatinkan, mungkin pemerintah daerah tidak mau memperbaiki jalan ini, makanya dibiarkan saja,” pungkas.

Disamping itu, salah seorang pemuda setempat Ijon mengatakan bahwa, dia selaku pemuda setempat mengakui bahwa kondisi jalan tersebut sangat memprihatikan.

“Sepengetahuan saya, jalan Padang kuranji ini sudah tiga periode kepala daerah yang berganti, namun belum ada tanda-tanda perbaikan, dan tetap tidak dihiraukan oleh pemerintah daerah daerah maupun dari anggota legislatif setempat,” pungkasnya.

Selain itu, Endra atau yang akrap disapa Ujang Pasai salag seorang <span;>tokoh pemuda lainnya dari jorong Bandua Balai juga mengatakan hal serupa. Mereka sangat berharap Pemda Pasaman Barat maupun anggota DPRD Pasaman Barat, agar dapat memperhatikan daerah mereka, dan memperbaiki infrastruktur jalan kampung mereka.

“Khusus di kawasan Jorong Bandua Balai ini, ada tiga titik lokasi jalan yang sudanh rusak, diantarannya jalan Padang Kuranji menuju SMK 1 Kinali dan SMP Yapiaak panjang jalan sekitar dua kilometer, jalan Padang koto Patiah panjang jalan lebih kurang dua  kilometer dan jalan Tanjung Medan kerusakan dari perbatasan Padang Kaciak menuju tanjung Medan jalan rusak sekitar dua kilometer,” terangnya.

Sementara itu kepala SMK Negri 1 Kinali Syahrul M,Pd mentampaikan, sebelumnya pihak SMKN 1 Kinali dan Kepala SMP Yapiaak bersama sama dengan masyarakat setempat sudah beberapa kali mengajukan permohonan untuk perbaikan jalan itu kepada Bupati Pasaman Barat, namun hingga hari ini belum jiga ada tindaklanjut dari permohonan itu. (By Roni)

Related posts