MINANGKABAUNEWS, SOLOK SELATAN — Sepanjang pandemi Covid-19, tingkat kunjungan wisata ke Solok Selatan mengalami penurunan hingga 75 persen. Hal ini disebabkan, adanya pembatasan aktifitas masyarakat dan penutupan sejumlah destinasi wisata.
“Kendati telah mulai dikunjungi oleh wisatawan. Namun, kondisi ini masih terdapat penurunan kunjungan jika dibanding pada sebelum pandemi melanda,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solok Selatan, Harri Trisna.
Menurutnya, yang merasakan dampak secara langsung terhadap penurunan kunjungan wisata ini. Pelaku usaha yang ada di sekitar destinasi wisata dan pengelola objek wisata.
“Untuk menyikapi hal itu, pengelola beserta Pokdarwis mencari alternatif kegiatan pengganti sebagai inkam masuk,” jelasnya.
Diharapkan, kedepan pandemi Covid-19 ini segera berakhir dan kunjungan wisata dapat meningkat seperti kondisi normal. (dky)