MINANGKABAUNEWS, SOLOK – Perkuat persatuan bangsa, berantas kebodohan, dan jadikan pahlawan sebagai teladan dalam membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia yang lebih harmonis dan sejahtera.
Hari ini, tugas kita memerangi kemiskinan melalui bermacam pembangunan yang bisa menyentuh langsung persoalan masyarakat.
Bukan itu saja, setiap kita wajib menjadikan negeri ini sebagai negeri yang menghargai perbedaan dan menjadikannya sebagai wadah menjalin persatuan dan kesatuan dalam kerangka NKRI harga mati.
Di samping itu, kita budayakan dan tumbuh kembangkan semangat gotong royong menyongsong masa depan yang cerah dan bermartabat. Jadikanlah pahlawan sebagai teladan dalam menata masa depan dan menjadi bangsa pemenang.
Demikian kata Walikota Solok Zul Elfian Umar saat membacakan amanat Menteri Sosial kala menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke 77 tahun tanggal 10 November 2022, Kamis (10/11/2022), di Halaman Balaikota Solok.
Lebih lanjut Wako mengatakan, peringatan Hari Pahlawan diharapkan dapat terus memberikan energi, dan menggugah kesadaran seluruh elemen untuk terus bersatu dan membantu sesama tanpa memandang batas atau sekat.
“Ingat, kita jangan mau berpecah belah, ingatlah seloka Bhineka Tunggal Ika. Tingkatkan pengetahuan, latih keterampilan, dan budidayakan pengelolaan hasil bumi agar masyarakat bisa sejahtera” pesan Wako saat membacakan amanat Menteri Sosial Rismaharini.
Peringatan Hari Pahlawan ke 77 dilanjutkan dengan tabur bunga ke makam pahlawan Kusuma bangsa Kelurahan Nan Balimo. Bertindak sebagai pimpinan ziarah Kapolresta Solok AKBP Ahmad Fadilan.