Plt Gubernur Sumbar Dorong Kadin Kolaborasi Kembangkan Sektor Pertanian dan Energi Terbarukan

MINANGKABAUNEWS.com, PADANG – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, mengajak Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) untuk bersinergi dalam memanfaatkan potensi unggulan daerah, khususnya di sektor pertanian dan energi baru terbarukan (EBT).

“Sumatera Barat memiliki potensi besar di sektor pertanian dan EBT, tetapi pengelolaannya masih perlu dioptimalkan. Kami membuka peluang kolaborasi dengan Kadin untuk mengembangkan potensi ini secara maksimal,” ujar Audy saat menyampaikan sambutan pada acara Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kadin Sumbar di Padang, Kamis (21/11/2024).

Read More

Acara yang mengangkat tema “Sinergi Pemerintah dan Dunia Usaha: Menumbuhkan Ekonomi Hijau dan Ekonomi Biru di Sumatera Barat yang Berdaya Saing” ini menjadi momentum penting untuk menyatukan visi antara pemerintah dan pelaku usaha.

Menurut Audy, sektor EBT di Sumbar telah memberikan kontribusi lebih dari 32 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), jauh di atas rata-rata nasional. Sementara itu, sektor pertanian menyumbang sekitar 23 persen terhadap PDRB. Meski demikian, pengembangan kedua sektor ini masih menghadapi tantangan, khususnya pada aspek hilirisasi dan investasi.

“Peran Kadin sangat krusial dalam membantu pengembangan hilirisasi produk dan menarik lebih banyak investasi,” tegasnya.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Organisasi, Taufan Eko Nugroho, menegaskan komitmen Kadin dalam mendukung pemerintah memaksimalkan potensi daerah. “Kerja sama ini penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Kadin siap memberikan dukungan penuh,” ujarnya.

Ketua Kadin Sumbar, Buchari Bachter, turut menyampaikan pandangannya bahwa hilirisasi dan pengembangan energi ramah lingkungan menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kompetitif dan berkelanjutan.

“Dengan langkah strategis ini, kita dapat memperkuat ekonomi Sumbar sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan,” tutur Buchari.

Melalui Rapimprov Kadin Sumbar 2024, diharapkan akan tercipta ide-ide strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hijau dan biru di Sumatera Barat.

Related posts