MINANGKABAUNEWS.COM, MENTAWAI – Demi memenuhi kebutuhan gizi bagi anak anak Indonesia khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai Sumatera Barat, Anggota DPRD Nelsen Sakerebau serahkan bantuan Susu untuk murid SD di Desa Makalo Pagai Selatan.
Penyerahan bantuan susu dari Pokir Anggota DPRD untuk SD di lingkungan desa Makalo langsung didampingi oleh Dinas Kesehatan, serta Korwil Pagai Selatan dan juga Pemerintah Desa Makalo. Pada Selasa (05/12/2023)
“Ya, hari Selasa kemaren, pak Dewan Nelsen Sakerebau didampingi oleh plt. Sekdis kesehatan dan tim dari Puskesmas Malakopa bersama pak korwil pendidikan Pagai Selatan menyerahkan secara simbolis”, ujar Sekdes Makalo Diran Sababalat.
Sekdes menyabut terus jumlah sasaran pembagian bantuan itu mencakup SD 08 Makalo di Parakbatu , SD 09 Makalo di Mapoupou, SD 16 Makalo di Makalo, SD 22 Di Talopulei, SD 28 Makalo di Bere. Dan masing masing anak mendapatkan tiga kotak susu.Tambahan , Susu berat 390gr dalam 1 kotak,
Dalam kesempatan penyerahan bantuan pihak Pemerintah desa membagikan di SD 09 Makalo turut saat pembagian yakni Kepala Desa, Sekdes termasuk pihak guru. Dalam penyerahan bantuan kepada 295 anak anak SD Makalo merasa bahagia mendapatkan bantuan susu dari anggota DPRD, ungkap Diran via WhatsApp kepada Minangkabaunews.com, Rabu (06/120/2023).
Pemerintah desa Makalo turut mengucapkan terimakasih atas bantuan Pokir dari anggota DPRD Nelsen Sakerebau. Semoga Tuhan memberkati dari apa yang telah diberikan untuk anak anak yang membutuhkan, ucap Sekdes.
Anggota DPRD Mentawai dari PDIP Nelsen Sakerebau mengatakan, bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan gizi anak anak agar mereka bisa lebih bersemangat dan pintar belajar kedepannya, sebut Nelsen, Rabu (06/12/2023).
Anak anak ini adalah harapan kita semua agar kelak suatu hari nanti mereka bisa meraih mimpi dan bisa menjadi pemimpin bagi daerahnya. Maka dari itu sejak dini harus diberikan makanan dan tambahan gizi seimbang, sebut Nelsen.
Khususnya di Desa Makalo, pendidikan masih sangat jauh dan butuh perhatian kita semua untuk membantu. Anak anak butuh pendidikan yang layak dan bisa menjadi hebat, tuturnya. (Tirman)
