MINANGKABAUNEWS.COM, PARIAMAN – Di Kota Pariaman terdapat sanggar seni yang memiliki anggota khusus lanjut usia (lansia), yaitu Sanggar Cik Uniang. Sanggar Cik Uniang yang berada di Balai Kuraitaji, Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman memiliki karya Tari Gandang Lasuang yang dimainkan dan oleh pemain yang sudah lanjut usia pula.
Menurut pimpinan grup ini, Teta Nursida kepada Tim Media Center Dinas Kominfo Kota Pariaman (7/6/2021), Sanggar Cik Uniang telah ada sejak tahun 2002 yang dibina langsung oleh PKK Kecamatan Pariaman Selatan. Sementara, untuk Tari Gandang Lasuang Lansia sendiri telah ada sejak tahun 2010.
“Sanggar Cik Uniang menampilkan beberapa kesenian tari tradisonal yang melatih mulai dari anak-anak dan remaja. Namun sejak tahun 2010 kegiatan lanjut usia sudah mulai diaktifkan mulai dari Tari Gandang Lasuang Lansia, Tari Payung dan senam Lansia”, ujarnya.
Ibu dua anak ini juga menjelaskan bahwa Tari Gandang Lasuang Lansia baru ada di Kota Pariaman belum ada didaerah lain, karena kita menciptakan sendiri.
“Pada umumnya ibu-ibu lansia yang ada di Kecamatan Pariaman Selatan bekerja di sawah. Agar tidak susah mengajarkan gerak dan mudah diingat lansia, maka kegiatan yang biasanya dilakukan di sawah itu yang ditampilkan dalam bentuk tarian, mulai dari menyemai benih sampai memanen padi serta menumbuk padi di lasuang”, ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan, Tari Gandang Lasuang Lansia dibawakan 15 sampai 20 pemain. Walaupun sudah lanjut usia, tetapi mereka tetap lincah menari dan memainkan alat musik tradisional dengan latihan satu kali dalam seminggu.
“Untuk pemain yang menari Gandang Lasuang Lansia dibawakan mulai dari pra lansia dan lansia yang berumur 50 s/d 74 tahun,akan tetapi kebanyakan mereka yang sudah lanjut usia. Meskipun demikian, tetapi mereka tetap lincah menari, memainkan talempong, tamburin, lasuang dan memukul gendang”, lanjutnya.
“Ke depannya, kami berharap kegiatan sanggar ini tetap selalu ada dan Pemko Pariaman terus memfasilitasi penampilan sanggar ini pada acara-acara seremonialnya serta melakukan pembinaan supaya lebih maju. Dan terkhusus untuk para lansia pada Tari Gandang Lasuang Lansia, semoga tetap diberi kesehatan dan tetap eksis dan banyak dikenal masyarakat luas”, ujarnya mengakhiri.