Sasar Kelompok Rentan, Komunitas PakSa Turun Salurkan Bantuan Korban Bencana di Limapuluh Kota

  • Whatsapp
Komunitas Palanta Aksi Kemanusiaan dan Sosial (PakSa) dikoordinatori, Ferizal Ridwan, salurkan bantuan untuk korban bencana kelompok rentan di Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (14/12/2025). (Foto: Ist)

MINANGKABAUNEWS.COM, LIMAPULUH KOTA – Setelah beberapa waktu tidak terdengar, komunitas Palanta Aksi Kemanusiaan dan Sosial (PakSa) kembali melakukan aksi kemanusiaan dengan turun langsung menyalurkan bantuan kepada warga terdampak bencana alam yang melanda dua kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota.

Dipimpin mantan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, Tim PakSa menyalurkan bantuan berupa beras dan uang tunai. Bantuan tersebut difokuskan kepada kelompok rentan yang selama ini menjadi binaan PakSa, seperti lanjut usia terlantar (orang tua jompo) serta mantan pasien orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang pernah mendapatkan pendampingan rehabilitasi.

Read More

“Pada tahap ini kami memprioritaskan warga binaan yang memang sudah lama kami dampingi. Mereka adalah kelompok yang paling rentan, terutama dalam situasi ekonomi sulit yang diperparah dengan bencana alam,” ujar Ferizal yang akrab disapa Feri Buya kepada wartawan, Senin(15/12/2025) kemarin.

Selain warga binaan, bantuan juga diberikan kepada masyarakat di Nagari Koto Tinggi yang rumahnya mengalami kerusakan akibat bencana. Untuk kategori ini, Tim PakSa menyalurkan bantuan dalam bentuk uang tunai, mengingat kebutuhan logistik di sejumlah posko pengungsian dinilai telah tercukupi.

Ferizal menjelaskan, penyaluran bantuan dilakukan langsung ke rumah warga agar bantuan benar-benar tepat sasaran. Tim PakSa yang turun ke lapangan antara lain mantan Ketua DPRD Limapuluh Kota Ismardi BA, mantan anggota DPRD Syahrisman Dt Iyang Basa, Khairul Apit, tokoh pendidik Hafnizal Oyong, serta sejumlah relawan lainnya.

“Dengan kondisi ekonomi yang semakin berat, ditambah musibah bencana, kami merasa perlu hadir langsung untuk memastikan kelompok binaan kami tidak terabaikan,” katanya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para donatur yang telah mempercayakan amanah bantuan kepada Tim PakSa. Menurutnya, dukungan tersebut sangat membantu keberlangsungan aksi kemanusiaan di tengah keterbatasan.

“Alhamdulillah, kami mendapat titipan dari beberapa donatur. Semoga para donatur selalu diberi kesehatan dan kelancaran rezeki,” ucapnya.

Ke depan, Tim PakSa berencana kembali turun ke lokasi bencana pada pekan mendatang. Kegiatan lanjutan itu akan difokuskan pada pendataan ulang dan inventarisasi kebutuhan warga binaan, terutama lansia terlantar, penyandang gangguan jiwa, dan warga berkebutuhan khusus.

“Kami melihat masih minim perhatian terhadap kelompok ini, termasuk dari pemerintah daerah. Karena itu, mereka tetap menjadi konsen utama kami dari Komunitas PakSa,” pungkas Feri Buya. (akg)

Related posts