MINANGKABAUNEWS.com, PADANG — Jelang Muswil ke-42, PW ‘Aisyiyah Sumbar mengadakan Seminar bertema perempuan berkemajuan mencerahkan peradaban, Selasa, (20/12/2022). Hadir Ketua BKOW Sumbar,yang diwakili Dra Eliditra, Ketua PW ‘Aisyiyah Sumbar Bunda Meiliarni Rusli, jajaran PWA Sumbar dan perwakilan PDA se-Sumbar. Narasumber Prof Dr. Salma, Tokoh adat Dr. Yulizal Yunus dan Dr. Ilham JN.
Ketua BKOW Sumbar, yang diwakili Dra Eliditra memberikan apresiasi tinggi kepada PW ‘Aisyiyah Sumbar yang terus eksis di tengah tantangan globalisasi dan digitalisasi yang makin kompleks.
“Saya berharap kaum perempuan di Sumbar mampu berkompetisi di era industri saat ini, saya kembali haturkan sampaikan terima kasih kepada ‘Aisyiyah Sumbar yang terus meringankan tugas pemerintah, tentu ini menjadi motivasi bagi kaum perempuan lainnya di ranah minang,” ucapnya
Sementara itu, Ketua PW Aisyiyah Sumbar, Bunda Dra Hj. Meiliarni Rusli menjelaskan, tema yang diusung sangat kontekstual dengan Indonesia kekinian khususnya di ranah minang.
Bunda mengungkapkan spirit dari tema yang diangkat PP ‘Aisyiyah diturunkan ke PW Aisyiyah Sumbar tidak terlepas dari perjuangan dan kiprah yang telah dilakukan selama satu abad yang merupakan modal sosial sejarah dan pengalaman yang sangat penting dalam memajukan kehidupan dan peradaban bangsa, termasuk di dalamnya memajukan perempuan Ranah Minang.
“Tema ini sangat penting dan menggambarkan arah pandangan ‘Aisyiyah dalam perjuangan memajukan perempuan guna mengukir peradaban bangsa yang mencerahkan di ranah minang,” ungkapnya.
Setelah satu abad gerakannya, Aisyiyah menghadapi tantangan dan permasalahan yang semakin kompleks dalam kehidupan kemasyarakatan, keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan universal. Dalam menghadapi tantangan dan permasalahan tersebut penting bagi Aisyiyah untuk merefleksikan posisi dan perannya sebagai gerakan perempuan Islam berkemajuan dengan menyiapkan pemikiran-pemikiran dan agenda strategis organisasi yang membebaskan, memberdayakan, dan memajukan kehidupan.
“‘Aisyiyah terus memperkokoh dan memperluas radius kiprah dakwah yang makin dinamis dan progresif yang diperankan oleh seluruh warga, kader, dan pimpinan Aisyiyah. Selain itu ‘Aisyiyah memilih modal rohaniah keagamaan, sosial, dan kesejarahan yang kokoh dalam mendinamisasi gerakan dan kepemimpinan Islam yang wasathiyah berkemajuan,” pungkasnya.
Ketua Panitia, Hermawati mengatakan kita jadwalkan angkat seminar untuk merayakan Muswil Muhammadiyah-Aisyiyah ke -42.
“Semoga semua menambah silaturahim, ukhuwah persyarikatan kita. Sehingga ke depan ukhuwah kita semakin maju dan bermanfaat bagi perempuan di ranah minang,” tutupnya.
