Padang, 23 September 2025 — Warga Jalan Gajah I Tepi Pantai, Kelurahan Air Tawar Barat, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang ditemukan dalam keadaan meninggal di dalam rumah kontrakan, pada Sabtu (22/9).
Kapolsek Padang Utara, AKP Yuliadi, mengungkapkan bahwa korban yang ditemukan tersebut bernama Adler, atau yang lebih akrab dipanggil Abeng. Lahir di Jakarta pada 25 November 1969, korban berusia 55 tahun dan diketahui berprofesi sebagai pedagang. Diketahui juga bahwa korban tinggal seorang diri di rumah kontrakan tersebut.
Kejadian berawal saat seorang warga, Yusrizal, merasa curiga karena tidak ada kabar dari Abeng dalam beberapa hari terakhir. Merasa khawatir, Yusrizal mengajak beberapa warga sekitar untuk memeriksa rumah kontrakan tersebut. Setelah membuka pintu rumah secara paksa, warga pun dikejutkan dengan penemuan korban yang sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi telungkup. Tubuh korban pun mulai mengeluarkan bau busuk.
Penemuan ini kemudian segera dilaporkan kepada pihak kepolisian. Tak lama kemudian, aparat kepolisian dari Polsek Padang Utara, bersama dengan Tim Inafis Polresta Padang dan petugas medis dari Puskesmas Air Tawar Barat, langsung mendatangi lokasi untuk melakukan identifikasi dan pemeriksaan awal terhadap jenazah.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pihak kepolisian memperkirakan korban telah meninggal dunia lebih dari 48 jam sebelum ditemukan. Tim Klewang Polresta Padang dan Opsnal Polsek Padang Utara juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), untuk menyelidiki lebih lanjut penyebab kematian korban.
Setelah proses identifikasi selesai, jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar, untuk dilakukan pemeriksaan visum luar dan dalam.
AKP Yuliadi mengungkapkan, kasus ini masih dalam penyelidikan. “Kami akan terus berkoordinasi dengan tim forensik untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban. Pihak kepolisian juga telah melakukan serangkaian langkah, termasuk menghubungi pihak keluarga korban dan mencatat keterangan dari saksi-saksi yang ada,” katanya.
Polisi mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berspekulasi dan menunggu hasil resmi dari pihak berwenang, terkait penyebab kematian korban. Penyidikan lebih lanjut terus dilakukan guna memastikan penyebab kematian yang sebenarnya.
Ances setiawan
