Solsel segera miliki dokumen Rencana Penanggulangan Bencana

  • Whatsapp

Padang Aro (Minangkabaunews) – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat merancang Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB), yang saat ini telah sampai pada tahap akhir, yakni diskusi publik.

Bupati Solok Selatan yang diwakili Staf Ahli, Novirman di Padang Aro, Rabu (22/11/2023) mengatakan diskusi publik ini, yang merupakan tahapan terakhir dalam penyusunan RPB dan melibatkan OPD terkait dan stakeholder yang terkait, guna menghasilkan dokumen yang komprehensif.

Solok Selatan, katanya merupakan wilayah rawan bencana. Karena wilayah ini berada dalam bentangan alam yang bervariasi di area Bukit Barisan, hampir berpotensi untuk semua bencana kecuali tsunami.

“Untuk itu perlunya kegiatan perencanaan penanggulangan bencana daerah,” katanya.

Dia berharap melalui diskusi publik ini, akan dapat menentukan arah kebijakan penanggulangan bencana sebagai bagian rencana pembangunan daerah sekaligus harus tersinkronisasi dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) maupun perencanaan tematik lintas sektor di Solok Selatan.

“Hasil diskusi yang benar-benar menggambarkan kondisi yang ada, sehingga sebagai instrumen penanggulangan bagi BPBD dalam mengkoordinasikan pelaksanaan penangggulangan bencana,” imbuhnya.

Sementara narasumber dalam diskusi publik, Ikhsanul Hadi, menjelaskan bahwa selama ini pengolahan data hanya diolah oleh tim teknis, untuk itu diharapkan OPD terkait turut menambahkan infomasi dan masukan.

Dia menjelaskan beberapa pendekatan pengurangan risiko diantaranya pencegahan sumber bencana sehingga tidak menimbulkan risiko.

Kemudian mitigasi, yakni membangun penghalang secara struktural non struktural yang mampu melindungi komunitas dari potensi bencana.

Lalu kesiapsiagaan yang merupakan upaya penyelamatan diri berfokus pada komunitas saat terjadi bencana serta pengalihan risiko yaitu menghindar sebelum bencana terjadi.

Related posts