MINANGKABAUNEWS, AGAM — Tanamkan budaya adat Minangkabau di usia dini, keluarga besar SD Negeri 13 Padang Galanggang bakal adakan Festival tambua tansa kreasi pertama tingkat sekolah dasar se Kecamatan Matur dan Tanjung Raya.
Festival direncanaka akan diselenggarakan Rabu, (14/6/2023), mendatang yang bertempatan di Medan Nan Bapaneh SDN 13 Padang Gelanggang.
Selaku ketua panitia, Hendriyanto mengatakan, festival ini digelar guna menanamkan sedari dini adat dan budaya Minangkabau kepada anak didik di Kabupaten Agam terkhusus di Kecamatan Matur dan Tanjung Raya.
“Adat dan seni buya itu harus ditanamkan sedari dini diberikan kepada anak-anak,” ujarnya, Jum’at, (9/6/2023).
Dikatakannya, acara festival tambua tansa kreasi tingkat SD ini baru pertama kali diadakan di Kecamatan Matur, sehingga membuat kebanggaan tersendiri bagi panitia, alumni, komite dan menjelis guru.
“Acara festival tambua tansa kreasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Apalagi bisa menghadirkan peserta dari dua kecamatan yang berbeda,” ucapnya.
Kegiatan ini, dilanjutkannya, mengundang sebanyak 40 sekolah dasar yang bersal dari dua kecamatan.
“Dari 40 undangan yang kami sebar, saat ini sudah 18 sekolah yang mendaftar. Semoga terus bertambah menjelang pendaftaran ditutup,” katanya.
Menurutnya, proses belajar bagi siswa yang padat akan menguras banyak tenaga dan fikiran bagi peserta didik. Hal itu dapat mengakibatkan kejenuhan yang dapat mengganggu perkembangan siswa. Nah untuk itu, kegiatan ekstra kurikuler dapat menjadi solusi dalam persoalan tersebut, salah satunya tambua tansa.
“Proses belajar harus mencakup semua aspek yang ada. Tidak hanya aspek kecerdasan, fisik dan mental, namun juga harus mencakup aspek ketaqwaan, akhlaqul karimah, serta penguasaan adat dan budaya sendiri, agar tidak tergerus oleh budaya asing,” tutupnya.
