Oleh: Safaatul Ulum
MINANGKABAUNEWS.COM, OPINI – Teknologi dan masa depan merupakan dua kata yang sering muncul di dalam dunia pendidikan, dan tidak asing terdengar di telinga kita terlebih di akhir-akhir ini dimna pada masa covid 19, sekolah mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga perguruan tinggi sudah menerapkan metode pembelajaran daring.
Tentunya metode ini mengunakan teknologi untuk dapat membantu siswa dalam melaksanakan pembelajaran daring ini, teknologi tersebut dapat berupa android, leptop dan lain sebagainya.
Dimana pembelajaran daring ini secara sederhana dapat diartikan sebagai sebuah sistem kegiatan pembelajaran yang dilakukan tanpa melalui tatap muka secara langsung melainkan melalui jaringan internet.
Sedangkan menurut Kusumawardani pembelajaran daring sebagai bagian dari E-Learning atau pembelajaran elektronik. E-Learning menurutnya merujuk pada sebuah proses pembelajaran yang memanfaatkan Teknologi Informasi, dan Komunikasi (TIK) sebagai mediumnya.
Tentunya hal ini merujuk kepada teknologi dan masa depan, artinya menurut penulis pada masa depan nantinya teknologi akan semakin canggih, dimana teknologi akan berperan dalam beberapa hal di dalam dunia pendidikan.
Sebelum lebih jauh tentunya kita harus mengetahui apa itu teknologi dan apa itu masa depan??
Menurut KBBI teknologi merupaka metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis, ilmu pengetahuan terapan, dua keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Sedangkan masa depan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), artinya masa yang akan datang.
Dalam pengertian di atas teknologi dan masa depan nantinya akan saling keterkaitan dalam pembelajaran, dimana hasil pembelajaran di perlukan untuk masa mendatang sedangkan teknologi akan memudahkan kita dalam pembelajaran.
Tentunya pengunaan teknologi memiliki nilai positif dan negatif kembali lagi kepada orang yang mengunakan teknologi itu sendiri maka untuk mengurangi hal negatif dalam pengunaan teknologi orang tua berperan dalam pengawasan anak.
Maka dari itu seorang manajemen sebagai dasar harus bisa memahami poac yaitu Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling jika ini terlaksanan dengan baik maka yang akan di rencanakan akan berjalan baik.
Kesimpulannya pada masa sekarang ini kita harus bisa mengunakan teknologi karna semakin lama kemajuan teknologi akan semakin berkembang, jika kita tidak bisa mengunakan teknologi maka kita akan tertingal selangkah, dan untuk mengurangi dampak negatif dari teknologi di perlukan juga pengawasan intinya semua elemen harus kerja sama dan berperan aktif sesuai yang di cita-citakan untuk masa depan nantinya. (**)
/* Penulis adalah Safaatul Ulum, Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Yaptip.