MINANGKABAUNEWS.com, PARIAMAN — Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Golkar itu menjelang akhir tahun ini. “Pasnya, kita menunggu perintah DPP dan DPD Golkar Pusat dan sumbar,” kata Ketua DPD Golkar Padang Pariaman Asmadi, saat memimpin rapat pleno diperluas, Ahad 28 September 2025.
Pleno menetapkan kepanitiaan HUT Golkar, yakni Agusriadi sebagai ketua, Afdal Hidayat, sekretaris, dan Irmansyah sebagai bendahara. “Silakan panitia rapat, melengkapi kepengurusan sekaligus merancang kegiatan yang sudah ada panduannya dari DPP Golkar,” kata Asmadi.
Bentuk acara adalah santunan dalam bentuk pembagian paket sembako, ada hiburan juga serta doa untuk pejuang dan pahlawan Golkar.
Rapat pleno diperluas itu dibuka secara resmi oleh Sekretaris DPD Golkar Bujang Pendawa Datuak Majodirajo.
Sementara, Bendum DPD Golkar Achmad Syukri menginginkan adanya rapat terstruktur di partai ini. “Patut kita adakan rapat dan pertemuan, misalnya sekali sebulan,” kata mantan Ketua KONI Padang Pariaman ini.
Nazir Tanjung Datuak Jalelo
Ketua Fraksi Golkar DPRD Padang Pariaman, Nazir Tanjung Datuak Jalelo tiba-tiba tegak berdiri dari duduknya, ketika Ketua DPD Golkar Asmadi minta dia bicara, menjawab pertanyaan yang masuk dari rapat pleno diperluas DPD Partai Golkar, Ahad 28 September 2025.
Mungkin karena terlambat tiba dalam rapat itu, anggota dewan asal Dapil tiga Padang Pariaman ini bergegas saja tegak dan langsung bicara.
Bicara tugas dan gawenya selaku anggota Komisi II DPRD Padang Pariaman, terkait masalah RTRW yang diajukan Sekretaris DPD Golkar Bujang Pendawa Datuak Majodirajo ke Dinas Pertanian dan kini kabarnya sudah dibahas di dewan.
“Fraksi Golkar selalu memberikan yang terbaik, menyuarakan aspirasi masyarakat, termasuk aspirasi yang masuk dari Golkar itu sendiri,” kata Nazir Tanjung yang didampingi Agusriadi, Wakil Ketua Fraksi Golkar.
Kurang Mantagi
Syahrul Datuak Lung, meski berdiri di belakang dalam rapat pleno diperluas DPD Partai Golkar Padang Pariaman, Ahad 28 September 2025 itu, anggota DPRD tiga periode ini termasuk yang banyak bersuara dalam rapat itu.
Fraksi Golkar di dewan daerah itu ada lima anggota. Datuak Lung termasuk anggota yang senior, karena berpengalaman jalan 15 tahun menduduki wakil rakyat dari daerah pemilihan Padang Pariaman dua.
Dia setuju dengan Ketua DPD Golkar Asmadi, kalau Fraksi Golkar DPRD kurang mantagi atau kurang greget saat ini. “Buktinya, betapa hantaman terhadap Bupati JKA yang notabene dari Golkar belakangan ini, sama sekali tak ada suara pembelaan dari Fraksi Golkar,” kata Datuak Lung.






