PAINAN — Kabupaten Pesisir Selatan kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Sumatera Barat. Tiga badan publik dari daerah ini berhasil masuk nominasi Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KIP) 2025, yang digelar oleh Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumatera Barat.
Ketiga badan publik yang masuk nominasi tersebut yakni PPID Utama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pesisir Selatan, PPID Mandiri Nagari Airhaji Barat Kecamatan Linggo Sari Baganti, dan PPID Mandiri Nagari Muaro Indrapura Kecamatan Airpura.
Kabar gembira ini disampaikan saat Tim Visitasi KI Sumbar melakukan kunjungan lapangan ke Kantor Bupati Pesisir Selatan, Senin (3/11/2025). Tim dipimpin oleh Komisioner KI Sumbar, Endang Lestari, dan disambut langsung oleh Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, bersama jajaran pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Hendrajoni menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas capaian tersebut. Ia menilai prestasi ini mencerminkan semakin kuatnya komitmen daerah dalam menjalankan prinsip transparansi pemerintahan.
“Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan terus berupaya memberikan pelayanan informasi publik yang mudah diakses oleh masyarakat. Keterbukaan informasi adalah wujud nyata dari tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih,” ujar Hendrajoni.
Sementara itu, Komisioner KI Sumbar Endang Lestari menjelaskan bahwa visitasi merupakan tahap verifikasi terhadap data dan dokumen yang telah dikirimkan oleh badan publik sebelumnya.
“Kami memastikan validitas antara data yang disampaikan dengan kondisi sebenarnya di lapangan. Ini bagian penting dari proses monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi,” jelasnya.
Kepala Dinas Kominfo Pessel, Wendi, menuturkan bahwa pencapaian tiga badan publik tersebut tidak terlepas dari kerja keras seluruh PPID pelaksana di lingkungan pemerintah daerah.
“Kami terus mendorong agar semua perangkat daerah dan nagari aktif memperbarui data informasi publik di laman resmi masing-masing. Hingga saat ini sudah tercatat lebih dari 41.500 daftar informasi publik (DIP) yang terinput,” terangnya.
Ia menambahkan, keterbukaan informasi bukan semata untuk meraih penghargaan, melainkan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi.
“Yang utama bukan sekadar peringkat, tetapi bagaimana masyarakat bisa memperoleh informasi secara mudah, murah, dan efisien,” ujarnya.
Kunjungan lapangan ini menjadi tahapan penting sebelum penetapan pemenang Anugerah KIP 2025 tingkat Provinsi Sumatera Barat, yang dijadwalkan akan diumumkan pada akhir November mendatang.
Dengan capaian ini, Pesisir Selatan kembali menunjukkan diri sebagai daerah yang konsisten mendorong transparansi dan akuntabilitas, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintahan daerah.






