MINANGKABAUNEWS.COM, LIMAPULUH KOTA – Kabar duka menyelimuti Kabupaten Lima Puluh Kota. Salah seorang tokoh masyarakat yang dikenal luas karena kepeduliannya terhadap dunia sosial dan organisasi, Irwandi Mahmud ST, berpulang ke rahmatullah pada Jumat (7/11/2025) dini hari.
Irwandi yang merupakan kader senior Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Luak Limopuluah, diketahui menghadap Sang Khaliq sekitar pukul 04.30 WIB di salah satu rumah sakit setelah sempat menjalani operasi, karena penyakit yang dideritanya.
Kabar meninggalnya almarhum dikonfirmasi oleh kerabat dekatnya, Budi Febriandi, di grup WAG ‘Sikola Lapau’, yang menyebutkan bahwa almarhum sempat menjalani perawatan intensif, sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir.
“Innalillahi wainna ilaihi raaji’un. Semoga Allah SWT mengampuni dosa-dosanya dan menerima semua amal ibadahnya dan menempatkan bersama golongan orang sholeh, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran,” tulis Budi Febriandi dengan emotion haru.
“Beliau meninggal dunia setelah sempat menjalani operasi. Kita semua berduka atas kepergian beliau, sosok yang dikenal ramah, humoris dan berjiwa sosial tinggi,” sebut Budi menambahkan.
Semasa hidupnya, Irwandi Mahmud ST dikenal sangat aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan, sosial, dan olahraga. Ia merupakan Presidium KAHMI Kabupaten Lima Puluh Kota 1998-2024, pengurus KONI Kabupaten Limapuluh Kota periode 2021–2025, serta pengurus (Pucuak) Silek Tuo Tradisi Minangkabau, sebuah wadah pelestarian seni bela diri dan budaya tradisi Minang.
Selain itu, Irwandi juga tercatat sebagai pengurus di DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan terbilang aktif dalam berbagai komunitas sosial, di antaranya grup komunitas ‘Sikola Lapau’ yang dikenal produktif dalam kegiatan literasi dan diskusi publik.
Kabar berpulangnya almarhum Irwandi Mahmud ST meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan handaitolan. Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai kalangan.
Terutama dari para tokoh politik, aktivis sosial, maupun rekan-rekan sesama pengurus organisasi yang mengenal sosoknya sebagai pribadi yang rendah hati, terbuka, dan mudah bergaul dengan siapa saja.
“Baru tadi malam kita bercerita bersama beliau. Mari sama-sama kita beri maaf, iklaskan, doakan serta selenggarakan pemakamannya, dan kita yang ditinggalkan juga saling memaafkan, keluarganya tabah dan tawakkal,” sebut Ferizal Ridwan, mantan Wakil Bupati Limapuluh Kota yang juga salah seorang kerabat Irwandi di grup WAG Sikola Lapau.
Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Selamat jalan, Irwandi Mahmud ST — sosok sahabat, panutan, sekaligus pegiat sosial yang akan selalu dikenang. (akg)
