MINANGKABAUNEWS.com, PADANG – Dalam semangat menumbuhkan nilai-nilai kebersamaan dan pembinaan karakter, Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat menyelenggarakan kegiatan Hari Bermuhammadiyah pada Jumat (23/5). Acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat ukhuwah di kalangan civitas akademika, melalui rangkaian kegiatan yang menggabungkan spiritualitas dan gaya hidup sehat.
Kegiatan dimulai dengan tausiyah singkat yang menggugah, mengingatkan pentingnya keseimbangan antara ruhani dan jasmani. Dalam Islam, menjaga kesehatan fisik merupakan bagian dari ibadah, sehingga olahraga pun dimaknai sebagai bagian dari aktualisasi iman dalam kehidupan sehari-hari.
Setelah kultum, suasana kampus berubah semarak dengan dimulainya berbagai cabang olahraga yang melibatkan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Di antara semua kegiatan, perhatian tertuju pada satu cabang olahraga baru yang diperkenalkan, yaitu pickleball.
Pickleball merupakan olahraga yang menggabungkan unsur tenis, bulu tangkis, dan tenis meja. Menggunakan raket kecil dan bola berlubang, permainan ini dimainkan di lapangan berukuran mirip bulu tangkis, namun dengan net lebih rendah. Kombinasi aturan yang sederhana namun kompetitif membuat olahraga ini mudah diikuti oleh pemula, namun tetap menantang bagi pemain berpengalaman, terutama dalam aspek strategi dan reaksi cepat.
Rektor UM Sumatera Barat, Dr. Riki Saputra, M.A., menyatakan bahwa pengenalan pickleball merupakan bagian dari upaya kampus untuk menghadirkan variasi kegiatan yang menyenangkan sekaligus membangun nilai-nilai kebersamaan. “Kami ingin memberikan alternatif olahraga yang tidak hanya menyehatkan fisik, tetapi juga melatih kerjasama dan kecermatan dalam mengambil keputusan,” tuturnya.
Kegiatan Hari Bermuhammadiyah ditutup dengan suasana penuh kehangatan dan keakraban antarwarga kampus. Seluruh peserta merasa mendapatkan pengalaman baru yang menyegarkan, sekaligus memperdalam semangat Islam dalam dimensi kehidupan yang lebih luas. UM Sumatera Barat terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan akademik yang mendukung pengembangan spiritual, intelektual, dan kesehatan fisik secara seimbang. (tia)
