Wabup Hadiri Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Saung Tahfizd MTs Muhammadiyah Sumani

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS, SUMANI – Di hadiri Wakil Bupati Solok, Candra, peletakan batu pertama pembangunan Saung Kelas Unggul Tahfizd MTs Muhammadiyah Sumani resmi dilaksanakan di Jorong Kapuah, Nagari Sumani, Kabupaten Solok, Rabu, (29/10/2025) lalu.

Pembangunan Saung Tahfizd ini menjadi simbol komitmen Muhammadiyah dalam melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia, berilmu, dan cinta Al-Qur’an.

Read More

Selain Wakil Bupati Solok H. Candra, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Solok, dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat, serta Kepala Kemenag Kabupaten Solok ikut hadir di lokasi.

Ketua PDM Kabupaten Solok, Darman, B.A, dalam sambutannya menegaskan bahwa perjuangan Muhammadiyah dalam bidang pendidikan selalu berorientasi pada pembinaan iman dan kemajuan umat.

“Tujuan Muhammadiyah dalam pendidikan jelas, yakni membentuk manusia beriman, berilmu, dan berakhlak mulia. Dengan adanya Saung Tahfizd ini, kita berharap lahir generasi Kabupaten Solok yang paham, mengamalkan, dan cinta Al-Qur’an,” Ujar Darman.

Ketua Komite MTs Muhammadiyah Sumani, H. Syafruddin Jaya Pakiah Majo Lelo, mengajak seluruh pihak untuk menjadikan pembangunan ini sebagai ladang amal jariyah.

“Mari fastabiqul khairat — berlomba-lomba dalam kebaikan. Pembangunan ini bukan hanya membangun fisik, tetapi juga membangun peradaban Qur’ani di bumi Solok,” tuturnya.

Dukungan juga datang dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat, H. Afrizal Harun, yang menegaskan pentingnya konsistensi membina generasi muda agar tidak tergerus arus zaman.

“Semangat membangun dan membina generasi Qur’ani tidak boleh surut. Di tengah gempuran digitalisasi dan pergeseran nilai moral, pendidikan berbasis Al-Qur’an menjadi benteng peradaban,” tegasnya.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, Dr (Cand) H. Zulkifli, S.Ag, M.M, menyoroti fenomena dekadensi moral generasi muda dan menekankan pentingnya mengembalikan fungsi surau dan masjid sebagai pusat pembinaan spiritual.

“Dengan adanya pusat-pusat pendidikan tahfizd seperti ini, kita memperkuat kembali akar moral bangsa. Mari bergandengan tangan memperbaiki generasi, tanpa memandang latar belakang organisasi. Ini tugas kita bersama,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Solok, H. Candra menyampaikan apresiasi serta doa bagi pihak keluarga yang telah mewakafkan tanah untuk pembangunan Saung Tahfizd tersebut.

“Keluarga yang mewakafkan tanah ini insya Allah diberi pahala dan berkah oleh Allah SWT. Ini menjadi motivasi bagi kita semua, karena perjuangan menegakkan agama Allah harus hidup hingga akhir hayat,” ungkapnya.***

Related posts