PASAMAN BARAT – Paska gempa bumi bermaghnitido 6,2 yang mengguncang Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Jumat 25 Februari 2022 lalu mengakibatkan ribuan unit rumah masyarakat di Nagari Kajai Kecamatan Talamau Pasaman Barat Rusak.
Hingga saat ini, ribuan korban gempa masih nertahan di tenda darurat di tempat pengungsian, mereka belum bisa kembali ke rumah masing masing, karena rumah mereka tidak bisa lagi untuk ditempati.
Menyikapi hal itu, Kakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pasaman Barat Ali Nasir mengajak, rekan juang di DPRD Pasaman Barat agar segera membentuk pansus bersama perusahaan yang ada di Pasaman Barat, guna mempertanyakan keinut sertaan perusahaan itu dalam membantu korban gempa.
Ajakan yang disampaikan Ali Nasir itu, disampaikan dalam Sidang Paripurna DPRD yang dilaksanakan di ruang sidang, Senin (21/03).
“Kita harus adakan pansus dan panggil semua perusahaan kelapa sawit yang ada di Pasaman Barat ini, kita harus pertanyakan apa yanh sudah diberikan dan apa yang bisa mereka bantu melalui dana CSR merwka untuk korban gempa di Kecamatan Talamau, karena saat ini para korban gempa sangan membutuhkan hunian semwntara,” katanya. (EL)
