MINANGKABAUNEWS.com, BUKITTINGGI – Wakil Wali Kota (Wawako) Bukittinggi Ibnu Asis, melakukan kunjungan mendadak ke Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi, Rabu (30/7/2025).
Kunjungan tersebut menjadi momentum penting dengan terjadinya dialog langsung antara pemerintah kota (Pemko) dengan pengurus PMI, dan membahas sejumlah kendala operasional yang tengah dihadapi lembaga kemanusiaan itu.

Dalam kesempatan itu, Ketua PMI Kota Bukittinggi H.Chairunnas, mengatakan ada dua hal penting yang tengah menjadi perhatian;
Pertama, proses perpanjangan izin operasional Unit Donor Darah (UDD) yang hingga saat ini belum selesai.
Kedua, berhubung belum cairnya dana hibah dari pemko untuk mendukung operasional markas PMI.
“Kami saat ini tengah mengalami kesulitan operasional, khususnya untuk Juli. Karena belum keluarnya dana hibah, kami terpaksa mencari pinjaman ke pihak lain demi menjaga pelayanan kemanusiaan tetap berjalan,” kata Chairunnas dalam keterangannya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Wali Kota Bukittinggi menyebut komitmen Pemko untuk mendampingi dan membantu penyelesaian kendala yang dihadapi PMI saat ini.
“Kami (Pemko Bukittinggi) akan mengawal dan membantu agar seluruh permasalahan ini dapat segera terselesaikan. PMI adalah mitra penting dalam pelayanan kemanusiaan,” ujar Ibnu Asis.
Ia juga menyempatkan diri meninjau langsung ruang donor darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI Bukittinggi. Dirinya melihat kondisi fasilitas, peralatan, dan aktivitas pelayanan donor darah yang dilakukan oleh tenaga medis PMI.
“Ya, Peninjauan ini menunjukkan perhatian serius pemerintah kota terhadap pelayanan kesehatan dan ketersediaan darah yang sangat dibutuhkan masyarakat,” katanya.
“Kunjungan ini jugamenjadi ujud kepedulian pemerintah daerah terhadap keberlanjutan pelayanan kemanusiaan di Kota Bukittinggi, serta memperkuat sinergi antara pemerintah dan PMI dalam menjawab tantangan di bidang sosial dan kesehatan,” tukuknya. (*)






