MINANGKABAUNEWS, SOLOK – Walikota Solok Zul Elfian Umar ingatkan OPD dan seluruh ASN Pemerintah Daerah Kota Solok untuk tidak Bermalas-malasan selama bulan Ramadhan.
Ramadhan, kata Wako, bukan momen untuk bermalas-malasan, tapi momen untuk memperbaiki kualitas ibadah dan kualitas kinerja kita sebagai pelayan publik. Walaupun di bulan Ramadhan, tetap lakukan pekerjaan dengan sepenuh hati dan ikhlas karena Allah Subhannallahu wa Ta’alla.
Hal ini ditegaskan Walikota Solok Zul Elfian Umar saat memimpin rapat bersama Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra dan Sekda Kota Solok Syaiful. A, dengan OPD, (18/4/2022) di Balaikota Solok.
Lebih lanjut Wako menekankan, bahwa bulan Ramadhan jangan dijadikan alasan untuk mencari celah dan kesempatan dalam menunda-nunda pekerjaan. Sehingga menimbulkan rasa malas dan lebih banyak bermain dengan membuang waktu bersenang-senang dengan kegiatan lainya yang tidak ada kaitannya dengan tanggungjawab sebagai ASN.
“Harusnya bulan Ramadhan ini mampu melahirkan motivasi bagi aparatur sipil negara dalam meningkatkan semangat kerja, sehingga semangat kerja makin intens dan tugas pokok serta tanggungjawab sebagai pelayan publik makin terpenuhi,” ingat Wako.
Selain itu, Wako juga mengingatkan pimpinan organisasi perangkat daerah untuk menindaklanjuti saran dan rekomendasi DPRD Kota Solok. Sepanjang saran dan rekomendasi tersebut membawa kebaikan untuk masyarakat Kota Solok.
“Sepanjang saran dan rekemendasi DPRD tersebut membawa kebaikan pada masyarakat Kota Solok, segera tindak lanjuti. Kita semua harus optimal dalam menindaklanjuti rekomendasi tersebut jika membawa kebaikan buat masyarakat Kota Solok,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra mengajak organisasi perangkat daerah untuk meningkatkan komunikasi dengan internal dan external, agar program pembangunan terlaksana sesuai target.
“Saya melihat belum ada tindak lanjut dari organisasi perangkat daerah terkait hasil pertemuan dengan masyarakat dalam beberapa momen. Seperti saat tim Ramadhan turun ke Masjid dan Mushola,” tuturnya.
