MINANGKABAUNEWS.COM, BUKITTINGGI – Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menerima penghargaan tingkat nasional “Top Pembina BUMD Tahun 2023.” Penghargaan ini dipersembahkan Majalah Top Bussiness dengan Institut Otonomi Daerah (I-Otda), didukung beberapa lembaga, asosiasi dan konsultan.
Penghargaan tersebut, diserahkan Direktur I Otda sekaligus ketua dewan juri, di Hotel Raffles Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Top BUMD Awards, satu-satunya kegiatan corporate rating (penilaian kinerja BUMD), yang terbesar paling membanggakan di Indonesia. Top BUMD Awards merupakan penghargaan yang diberikan kepada BUMD-BUMD terbaik di Indonesia, atas Achievement (prestasi), Improvement (perbaikan), dan Contribution (kontribusi) BUMD yang telah dilakukan, terkait kinerja bisnis, layanan dan kontribusi terhadap perekonomian daerah.
Direktur I Otda sekaligus ketua dewan juri, Djohermansyah Djohan, menyampaikan tujuan utama Top BUMD Awards, membangun ekonomi Indonesia, melalui percepatan pembangunan ekonomi daerah, dengan cara meningkatkan jumlah BUMD- BUMD Hebat atau BUMD-BUMD yang kinerjanya paling top di Indonesia.
“Kami berharap, melalui Top BUMD Awards semakin banyak bermunculan BUMD Hebat, yakni BUMD-BUMD yang terus melakukan perbaikan dalam pengelolaan usahanya, agar kinerja dan layanannya terus meningkat, sehingga BUMD-BUMD Hebat tersebut, dapat lebih berkontribusi dalam pembangunan ekonomi di daerah maupun di tingkat nasional,” harapnya.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini. Memborong penghargaan setingkat nasional ini, tentu akan menjadi kebanggaan bagi Kota Bukittinggi.
“Kita yakin, program Tabungan Utsman menjadi salah satu yang mempengaruhi peningkatan ekonomi masyarakat, termasuk pada peningkatan kinerja BPRS Jam Gadang sendiri,” tuturnya.
Erman menjelaskan, program Tabungan Utsman merupakan kerjasama Pemko Bukittinggi dengan PT. BPRS Jam Gadang (Perseroda) yang diluncurkan pada 23 Maret 2022 lalu.
“Ya, Tabungan Utsman memang menjadi program unggulan bagi Kota Bukittinggi,” jelasnya.
Erman memaparkan, dalam satu tahun perjalanannya, tercatat realisasi Tabungan Utsman mencapai Rp21,8 miliar lebih. Ini merupakan capaian yang sangat luar biasa. Dengan kerjasama yang baik, program Tabungan Utsman dapat berjalan baik, hingga tidak ada kredit macet yang tercatat hingga maret 2023 ini.
Pemerintah Kota (Pemko) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bukittinggi telah anggarkan Rp2,5 miliar untuk marginnya dan akan menambah Rp 500 juta lagi. Dan masyarakat dapat memanfaatkan pembiayaan secara syariah. Tidak ada bunga dan agunan. Nasabah hanya membayar atau mencicil pinjaman pokok saja, dengan sistem menabung.
“Kita akan terus upayakan bagaimana ekonomi masyarakat meningkat, terutama saat puasa ini dan tetap yang paling utama, bebas dari jeratan rentenir,” terang Wali Kota Bukittinggi itu.
Sementara itu, Direktur Utama PT. BPR Syariah Jam Gadang, Feri Irawan, mengungkapkan, saat ini tercatat 1.002 nasabah Tabungan Utsman dengan jumlah plafond Rp8,9 miliar lebih.
Jika dihitung dari awal diluncurkan pada tahun 2022 lalu, tercatat nasabah Tabungan Ustman sebanyak 2.747 UKM, dengan nominal hampir Rp22 miliar.
BPR Syariah Jam Gadang terus berkembang. Apalagi setelah diluncurkannya program Tabungan Utsman kerjasama dengan Pemko Bukittinggi.
“Tabungan Utsman ini, menjadi produk unggulan Kota Bukittinggi. Dengan kualitas dan kuantitasnya, menjadi bukti, bahwa Bukittinggi kota yang pro dengan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Kesuksesan program Tabungan Utsman, menggiring Kota Bukittinggi memborong tiga penghargaan sekaligus. Dimana Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, menerima penghargaan kategori Top Pembina BUMD 2023.
BPRS Jam Gadang meraih Top BUMD Award 2023 bintang lima dan Direktur Utama BPRS Jam Gadang, Feri Irawan, meraih prediket Top CEO BUMD 2023. (IKP Diskominfo)
